Kuncinya adalah keseimbangan. Caper itu boleh, bahkan kadang perlu, asal tahu batasnya dan tidak merugikan orang lain. Gunakan skill caper di momen yang tepat, dengan cara yang tepat, dan jangan sampai membuat orang lain merasa terganggu atau tersaingi dengan cara yang tidak sehat.Â
Jadi, pamer prestasi boleh saja, asal tetap rendah hati dan tahu kapan harus menonjol!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!