Mohon tunggu...
Noer nazwa
Noer nazwa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hi!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sarahsehan Nasional Pancasila: Langkah Bersama UPT Laboratorium Pancasila UM dan Bawaslu untuk Pilkada Jawa Timur 2024 yang Berintegritas

6 November 2024   21:07 Diperbarui: 6 November 2024   21:25 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Malang, 6 November 2024 - Unit Pelaksana Teknis Laboratorium Pancasila (UPT LAPASILA) Universitas Negeri Malang (UM) sukses menyelenggarakan acara "Sarasehan Nasional Pancasila" dengan tema "Menyongsong Pilkada Jawa Timur 2024 yang Demokratis, Berintegritas, dan Anti Money Politic." Acara ini dilaksanakan dengan menggandeng Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur sebagai mitra utama dan bertempat di ballroom Hotel Grand Mercure Malang. Sarasehan ini diadakan sebagai wadah untuk mempererat interaksi antara pasangan calon gubernur dan wakil gubernur dengan masyarakat serta meningkatkan kesadaran publik akan pentingnya pemilu yang demokratis dan bersih dari praktik politik uang.

Sarasehan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua Bawaslu Jawa Timur, Bapak A. Warist, dan Kepala UPT Lapasila UM, Dr. Akhirul Aminulloh. Hadir pula beberapa calon wakil gubernur yang mewakili pasangan calon masing-masing, termasuk Bapak Lukmanul Hakim sebagai wakil dari Paslon nomor 1 dan Bapak Zahrul Azhar Asumta atau yang akrab disapa Gus Hans sebagai wakil dari Paslon nomor 3. Kehadiran para kandidat ini memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menyampaikan aspirasi mereka secara langsung dan memahami visi serta komitmen setiap kandidat terhadap pelaksanaan pemilu yang bersih dan berintegritas.

Dalam sambutannya, Ketua Bawaslu Jawa Timur, Bapak A. Warist, menyampaikan bahwa Sarasehan Nasional ini merupakan langkah nyata dalam memperkuat partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu. "Pemilu yang demokratis dan berintegritas hanya dapat terwujud dengan dukungan semua pihak, termasuk masyarakat luas. Kami berkomitmen untuk mengawal Pilkada Jawa Timur 2024 agar tetap bersih dan jauh dari praktik politik uang yang merusak demokrasi," ujar A. Warist. 

Sementara itu, Kepala UPT Lapasila UM, Dr. Akhirul Aminulloh, menekankan pentingnya peran pendidikan dalam membentuk kesadaran demokrasi di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda. "Sebagai bagian dari lembaga pendidikan tinggi, kami merasa memiliki tanggung jawab untuk turut serta dalam mencerdaskan masyarakat mengenai pentingnya nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan, termasuk dalam pemilu. Melalui Sarasehan Nasional Pancasila ini, kami berharap masyarakat dapat memahami pentingnya pemilu yang berintegritas dan menjunjung tinggi prinsip-prinsip demokrasi," jelas Dr. Aminulloh.

Selain diskusi panel, acara ini juga diisi dengan sesi tanya jawab interaktif yang memungkinkan peserta untuk menyampaikan berbagai pertanyaan dan harapan mereka kepada para calon wakil gubernur. Dalam sesi ini, para kandidat berbagi pandangan mereka tentang langkah-langkah strategis yang akan diambil untuk membangun Jawa Timur yang lebih baik dan memperbaiki berbagai aspek kehidupan masyarakat. Topik yang dibahas meliputi peningkatan kualitas pendidikan, pengembangan ekonomi daerah, serta upaya untuk memastikan pemerintahan yang transparan dan akuntabel.

Acara "Sarasehan Nasional Pancasila" ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi, khususnya dalam Pilkada Jawa Timur 2024 mendatang. UPT Lapasila UM dan Bawaslu Jawa Timur berkomitmen untuk terus berkolaborasi dalam rangka mengedukasi masyarakat dan memastikan bahwa setiap proses demokrasi yang berlangsung dapat mencerminkan nilai-nilai Pancasila yang luhur. Dengan dukungan semua pihak, diharapkan Pilkada 2024 dapat berlangsung secara adil, jujur, dan transparan, serta menciptakan pemimpin yang benar-benar dapat membawa kemajuan bagi masyarakat Jawa Timur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun