Mohon tunggu...
Noenky Nurhayati
Noenky Nurhayati Mohon Tunggu... Guru - Kepala sekolah, Pendongeng, Guru Dan trainer guru

Saya adalah seorang penulis lepas, teacher trainer, MC, pendongeng dan kepala sekolah yang senang mengajar Karena memulai Dunia pendidikan dengan mengajar mulai dari Play group TK SD hingga SMP. Sampai sekarang ini. Saya masih aktif mengajar disekolah SD N BARU RANJI dan SMP PGRI 1 Ranji , Merbau Mataram. Lampung Selatan. LAMPUNG. Saya juga pernah mendapatkan beberapa penghargaan diantarainya Kepala sekolah TK terbaik Se Kabupaten Bekasi, Kepala Sekolah Ramah Anak Se Kabupaten Bekasi, Beasiswa Jambore Literasi Bandar Lampung Tahun 2023 dan Beasiswa Microcredential LPDP PAUD dari Kemendiknas tahun 2022.

Selanjutnya

Tutup

Parenting

5 Alasan Mengapa Ananda Lebih Rewel dan Cemas di Malam Hari

18 Juli 2023   16:11 Diperbarui: 18 Juli 2023   16:19 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

5. Tekanan untuk tidur

Pesan tentang pentingnya tidur ada di mana-mana. Meski tidur adalah bagian dari kebutuhan, ananda tentu belum memahami ini secara penuh. Orang tua khususnya cenderung berbicara banyak tentang tidur anak-anak mereka, dan anak-anak kita dapat mengetahui hal ini. Hal ini dapat menimbulkan tekanan untuk tidur pada ananda, yang dapat meningkatkan kecemasan dan mengurangi jumlah tidur yang mereka dapatkan. Hal ini dapat menyebabkan siklus tidur yang buruk yang menambah kecemasan yang meningkat, yang membuatnya lebih sulit untuk tidur.

 

Nah itu adalah beberapa alasan yang ayah-bunda perlu memahami mengapa ananda menjadi lebih rewel saat tidur. Semoga bermanfaat yaa...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun