Kampus mengajar merupakan salah satu diantara banyak program yang ditawarkan oleh kemendikbud ristek kepada para mahasiswa yang akan mengabdi dan terjun langsung ke lingkungan masyarakat. Program kampus mengajar sangat banyak diminati oleh kalangan mahasiswa diseluruh indonesia dari sabang sampai merauke. Mahasiswa yang menjadi calon bakal nantinya ditempatkan disekolahan pilihan dinas pendidikan setempat, mulai dari SD, SMP, dan SMK.
Sebelumnya mahasiswa melakukan tes seleksi terlebih dahulu secara online yang dilaksanakan secara serentak diseluruh Indonesia. Akan tetapi, pelaksanaan tersebut terbagi menjadi menjadi 2 sesi, dikarenakan server yang tidak begitu kuat dalam memuat banyaknya siswa yang akan mengikuti Kampus Mengajar. Banyak mahasiswa yang ikut tes tersebut mengeluh, sebab mahasiswa yang telah mengerjakan soal-soal tersebut berakhir untuk mengulang lagi.
Saat pengumuman berlangsung terdapat sebanyak kurang lebih 30 ribu mahasiswa yang lolos dalam program tersebut. Setelah pengumuman terdapat pembekalan yang harus dan wajib diikuti selama 1 bulan mulai dari tanggal 22 Januari sd 9 Februari 2024. Pembekalan tersebut sangat penting bagi Mahasiswa yang mengikutinya, dengan mengikuti pembekalan tersebut akan memberikan pengetahuan tentang pembelajaran di jenjang pendidikan, apalagi mahasiswa yang ikut program ini tidak semuanya berasal dari latar belakang prodi pendidikan, ada juga yang berasal dari non kependidikan untuk mengabdi di sekolahan
Pelaksanaan program Kampus Mengajar ini dimulai semenjak pembekalan sampai dengan bulan Juni 2024. Banyak mahasiswa yang senang akan terjun langsung ke sekolahan, sebab selain mendapatkan pengalaman yang cukup, mahasiswa juga mengenal berbagai karakteristik orang dan menjadikan orang yang percaya diri dalam menghadapi permasalahan. Program kampus mengajar sudah berada di jilit ke 7/ angkatan ke 7. Fokus dari program kampus mengajar ini dituju pada literasi dan numerasi sekolahan yang dibilang cukup rendah. Sehingga membutuhkan uluran tangan oleh mahasiswa kampus megajar, karena memiliki tujuan belajar sambil berdampak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H