malam ini. Tak tahu kenapa, saya sangat asik beratapkan langit. Sambil memandang bulan yang skali-kali tertutup awan.
Angin malam mulai terasa dingin. Tapi tak menyurutkan keinginan saya untuk berada di sini. Sayapun mengambil selimut saya yang butut dan kusut. Tak lupa pula menycampur kopi, gula dan air panas ke dalam gelas, untuk lebih menyempurnakan kesendirian di malam ini.
sryupuuut. Kopi manis hangat mulai membasahi bibir dan mulut ini untuk kemudian jatuh ke dalam kerongkongan ku. Sebatang rokok pun sudah di nyalakan. syuuut. Nikmat nya. Hisapan pertama begitu menggoda. Selanjut nya? Terserah anda.!
Tangan inipun mulai iseng dan mencari-cari sesuatu untuk di pegang. Sebatang HP tua yang sudah mulai hilang angka-angka di keypad nya.. Kutai-katik kutak-katik ketemulah mbah google. Dalam keisengan. saya masukan kata kunci ''ROKOK'' dan search. Satu persatu artikel tentang rokok saya baca. Betapa kaget nya saya ketika menemukan tulisan yang satu ini. Dan saya baca berulang-ulang berrharap menemukan tulisan. ''bahwa tulisan ini adalah lelucon konyol'' tapi tidak. Saya tidak menemukan tulisan itu. Masih penasaran, sayapun mencari siapa penulis nya. nah ini dia! Ketemu juga yang di cari. Ternyata penulis nya seorang Dokter. yah. Percaya ga percaya saya harus percaya tulisan itu. karna mungkin saja ada fakta ilmiah nya.
Tulisan nya begini nih. '' bukan anda yang menghisap rokok tapi rokok yang menghisap anda. Merokok satu batang maka anda kehilangan satu detik dari umur anda yang seharus nya''tulisan itu begitu mengecewakan saya.
untung nya masih ada juga sedikit-dikit ilmu matematika di kepala saya. Sayapun mulai hitung-hitung. Kira-kira saya sudah menghabiskan 86400 batang dari mulai saya belajar merokok. Dan hasil nya 23,5 jam atau sehari semalam umur saya hilang terbawa asap rokok. Itupun kalau saya ga salah hitung.
tak terasa bibir ini mulai terasa panas. Dan itu bertanda bahwa bara rokok sudah mendekati bibir saya dan sudah saat nya untuk di buang.
Dengan ragu-ragu saya nyalakin lagi rokok yang kedua. yang arti nya, saya buang lagi umur saya satu detik lagi.
syuuut. Nikmat. Mulailah otak ini terbuka untuk berpikir dengan di temani asap rokok. Entah, saya atau setan yang selalu mengikuti saya yang berpikir dan pikiran nya di sumbangkan ke saya. ''bukan cuma rokok yang bikin umur pendek. Coba liat noh! Tetangga nya Joko. Dia ga merokok. Ketika melihat cermin, dia liat ada panu di muka nya. Dengan tergesah-gesah dia pergi ke warung untuk beli obat panu. Tanpa liat kanan kiri lagi karna terus kepikiran panu nya. Ketika menyeberang jalan, ketabrak mobil. Mati juga. Coba pikir! Karna panu aja orang bisa mati.''saya pikir-pikir iya juga yah... Tapi dia mati nya karena panu.? apa karena ketabrak mobil.? apa emang umur nya sampe di situ.??
kaya nya cuma tuhan yang tahu......
