Mohon tunggu...
Nathalia Savitri
Nathalia Savitri Mohon Tunggu... Guru - 老师, 学生

Mahasiswa Komunikasi PJJ - Universitas Siber Asia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Apa Sih yang Didapat dari Program Acara "Jejak Si Gundul" dengan Teori Belajar Sosial?

27 November 2021   06:58 Diperbarui: 27 November 2021   07:08 1496
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesimpulannya

Dari Teori Belajar Sosial  perilaku si gundul dapat mempengaruhi para penonton untuk memiliki cara pandang dan cara pikir yang berbeda terhadap informasi yang diberikan, dari mengamati pembiasaan moral yang diberikan si Gundul dapat membuat kita meniru untuk berperilaku lebih baik. Motivasi untuk kita dari si Gundul yang pantang menyerah dalam mencoba hal – hal baru.

Kita juga mendapat inspirasi dari pemanfaatan bahan – bahan yang ada. Pemecahan masalah yang didapat dari tayangan tersebut dari seorang model yang kita tiru menjadi hasil belajar yang secara tidak langsung kita dapatkan. Dari berpikir akan pengetahuan tersebut lalu memahami dan mengevaluasi pengetahuan tersebut.

Manusia selalu senang untuk meniru dan mencontoh, namun apa yang dicontoh tidak semuanya baik, Tindakan yang ditiru dari sebuah tayangan dapat beragam dan mudah diimplementasikan dalam kehidupan sehari – hari. Bandura menyatakan bahwa untuk belajar seseorang tidak harus selalu memperoleh reinforcement, bahkan hanya dengan melihat ia sudah bisa belajar. Maka baik – baiklah memilih tayangan yang dapat memberikan dampak baik bagi kita yang menonton.

Refrensi:

Apa yang dimaksud dengan Teori Belajar Sosial atau Social Learning Theory? - Sosial / Tanya Ilmu Sosial - Dictio Community

Teori Belajar Sosial - Pengertian, Prinsip, Implementasi - Quipper Blog

Implementasi Teori Belajar Sosial dalam Pandangan Albert Bandura dan Lev Vygotsky – Pendidikan Guru Sekolah Dasar (binus.ac.id)

TRANS7 | Jejak Si Gundul

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun