Inilah Calon Gubernur DKI Jakarta 2012 yang akan diadakan pada tanggal 11 Juli 2012. Sebaiknya jangan pilih calon yang didukung oleh Partai Pendukung Kenaikan Harga BBM. Sebab Parpol tersebut tentu bisa mempengaruhi cagub dengan dukungan yang dia berikan:
http://infoindonesia.wordpress.com/2012/04/02/partai-pendukung-kenaikan-harga-bbm-dan-penentangnya/
Joko Widodo (Jokowi) dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Facebook:Â https://www.facebook.com/jokowi [caption id="attachment_1366" align="alignleft" width="272" caption="Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama"][/caption]
Pasangan ini diajukan oleh PDIP dan Gerindra. Jokowi saat ini menjabat sebagai Walikota Solo untuk periode ke 2. Sementara Ahok adalah anggota DPR dari fraksi Golkar dan mantan Bupati Belitung Timur. Namun Ahok tidak didukung oleh Golkar yang saat ini menjagokan Alex Noerdin.
Beberapa prestasi Jokowi saat menjabat sebagai Walikota Solo adalah Memindahkan pedagang K5 tanpa menggusur dengan menyediakan tempat berdagang yang layak dengan biaya Rp 2600/hari, menurunkan tarif Railbus dari Rp 30 ribu dari Rp 3 ribu. Melarang Supermarket raksasa buka toko di dekat pasar, menegur langsung Kepsek yg melakukan pungutan uang dan terakhir menjadikan Mobil Esemka sbg mobil Dinas bahkan mengendarainya.
Dia juga tidak mau mengambil gajinya sehingga gajinya bisa dipakai untuk mensejahterakan rakyatnya. http://media-islam.or.id/2011/08/11/jokowi-walikota-solo-yang-humanis-dan-berprestasi
Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli
Website Resmi:Â http://www.fauzibowo.com
Fauzi Bowo saat ini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Merupakan calon terkaya dengan kekayaan mencapai Rp 46,93 miliar dan 200.000 dollar Amerika Serikat (tahun 2010). Pada 2007, total harta Foke mencapai Rp 33 miliar dan 150.000 dollar Amerika Serikat.
Ada pun dan Nachrowi Ramli adalah Ketua DPRD dari Partai Demokrat.
Boleh dikata prestasi Fauzi Bowo adalah mengurangi sedikit banjir di Jakarta. Sayangnya gagal mengatasi kemacetan di Jakarta sehingga untuk Blok M - Kampung Melayu di saat jam pulang kantor bisa mencapai 2 jam lebih. Selain itu angkutan umum seperti Bis juga berkurang. Contohnya Bis Kampung Melayu - Blok M yang dulu 11 unit sekarang tinggal 2 buah saja. Sementara Busway Kampung Melayu - Blok M tidak ada yang langsung. Para penumpang harus berganti bis sebanyak 3 x di Kampung Melayu, Matraman, Dukuh Atas, baru sampai di Blok M dengan total waktu 2 jam!