Masa liburan perkuliahan digunakan mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Diponegoro untuk melakukan job training di Digital Library Vocational School Diponegoro University (Digilib SV Undip). Salah satu inovasi yang dilakukan adalah Program Library Pathfinder yang sudah dipublikasikan akhir Januari kemarin (23/1) di media Issuu.
Library Pathfinder dikenal sebagai panduan pustaka yang digunakan untuk membantu pemustaka dalam tahapan awal penelusuran literatur. Didalamnya berisikan daftar dari berbagai sumber informasi, seperti buku dan jurnal.
“Dalam program Library Pathfinder langkah awal yang kami lakukan adalah menyusun topik yang ingin dibahas.” tutur Elda Putri Kusumawardhani, salah satu mahasiswa Ilmu Perpustakaan yang sedang melaksanakan job training di Digilib SV Undip.
“Kami memilih topik Geographic Information Systems karena kebanyakan koleksi baru yang terdapat di Digilib SV Undip berkaitan dengan Geographic Information Systems. Jadi, sekalian sebagai sarana promosi koleksi yang ada di perpustakaan.” lanjutnya.
Sebagai penyedia akses, program Library Pathfinder menjadi inovasi yang bagus untuk diterapkan perpustakaan terutama di perpustakaan perguruan tinggi. Dengan adanya panduan pustaka maka pemustaka dapat dengan mudah mendapatkan dan mencari informasi lainnya.
“Program yang diusung oleh mahasiswa job training sudah bagus, tetapi karena ini baru ada di perpustakaan, masih banyak pemustaka yang belum mengetahui adanya Library Pathfinder. Namun, dengan menyematkan tautan Library Pathfinder pada profile Instagram diharapkan bisa menambah jangkauan ke pemustaka yang lainnya.” ucap salah satu pustakawan di Digilib SV Undip, Oktavia Lutfi Mu'alifah.
Program Library Pathfinder berbentuk flipbook yang dipublikasikan di media Issuu dapat di akses di sini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H