Mohon tunggu...
Muhammad Harits Hibatullah
Muhammad Harits Hibatullah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Melek Politik

Saya adalah seorang mahasiswa yang menyukai tentang politik regional maupun nasional, saya akan menulis pandangan-pandangan saya terkait dinamika gerakan mahasiswa, politik, keagamaan dan apa yang saya fikirkan.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kita Salafy bukan Su'udy

21 November 2023   10:54 Diperbarui: 21 November 2023   11:05 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Kita itu Salafy bukan Su'udy

Kita mengikuti As-Salafus Shalih bukan mengikuti Mohammad bin Salman.
Adapun Ulama yang menyerukan ketaatan kepada Ulil Amri di Su'udy maka fatwa tersebut biarlah menjadi fatwa Regional daripada Ulama negara tersebut, jangan kemudian pemfatwaan itu diwajibkan untuk menggeneralisasi kondisi negara yang lain, karena jika di lihat fatwa ulama tersebut mengikuti sikap politik dari negara tersebut.

Sekarang Saudi berkonflik dengan H4mas di Palestina, yang menjadi pertanyaan adalah apakah Ulama Saudi yang merasakan Bom-Bom Israel ? Apakah Ulama Saudi yang merasakan dibunuh anak dan istrinya? Apakah Ulama Saudi yang merasakan tanahnya di hancurkan dan terusir dari negerinya sendiri? Lalu kemudian datang Ustadz yang menyatakan H4mas adalah teroris kemudian menyebarkan kepada ummat, sedangkan di Palestina mereka sedang mati-matian membela tanah air mereka, ini sikap yang sangat-sangat menjijikan!

Dulu, para pejuang kemerdekaan, ada yang berjuang demi mengusir penjajah dari Indonesia agar Indonesia menjadi negara berasaskan Syariat Islam ialah Kartosuwiryo, ada yang ingin menjadikan Indonesia sebagai negara Komunis ialah Semaoen, ada yang ingin menjadikan Indonesia tetap menjadi negara Federal ialah Sultan Hamid 2, Tan Malaka dll.
Apakah kemudian kita labeli mereka dengan sebutan Teroris karena berbeda pandangan dan kepentingan untuk tujuan kemerdekaan ? Tentunya tidak ! Adapun setelah kemerdekaan mereka bermusyawarah untuk kemudian menjalankan pemerintahan.

Begitupun di Palestina, ada H4mas, Fatah dll kemudian kita yang ada di Indonesia mengatakan H4mas adalah teroris sedangkan mereka sedang memperjuangkan kemerdekaan, rasanya sangat aneh sekali, pemikiran nya seperti pemikiran penjajah, lalu kalau oke kita tidak boleh membela H4mas lalu kita bela siapa ? Di Palestina ada kubu Islam diwakili H4mas, ada juga kubu komunis, kubu Sosialis, kubu Liberal, lalu kita harus dukung siapa dong kalau gitu?

Salah satu Ustadz di Indonesia yang mengatakan H4mas adalah teroris ngeles dengan mengatakan bahwasanya, dia mengkritik H4mas sembari menguatkan semangat berjihad untuk Palestina, itu alasan yang sangat tidak masuk akal, kita di Indonesia ini bukan berdiri atas nama H4mas atau Fattah atau parpol di Palestina akan tetapi kita berdiri atas nama Kemerdekaan Palestina siapapun yang memperjuangkan itu baik H4mas atau Fattah atau siapapun, kita berdiri pada siapapun yang memperjuangkan Palestina.

Lagian juga aneh, H4mas di anggap teroris itu karena apa sih ? Apakah pernah rudal H4mas menghantam Saudi ? Perasaan rudal mereka selalu menghantam Zionis dan diarahkan ke Zionis deh bukan kaum muslimin ( kecuali ada kesalahan teknis dll ), kenapa Saudi jadi berang? Apakah karena mereka bukan " Salafy versi Saudi " gitu ? Apakah yang perlu di bela itu Para Mujahidin Suriah doang yang se Ideologi dengan Saudi ?

Barakallahu Fiiikum...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun