Mohon tunggu...
Nita Amalia Insany
Nita Amalia Insany Mohon Tunggu... Mahasiswa -

it's me with my thought

Selanjutnya

Tutup

Money

Menyerang Ancaman MEA

7 Januari 2016   08:52 Diperbarui: 7 Januari 2016   09:52 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

MEA: Ancaman atau Peluangkah?

Sebenernya telat sih gua buat bahas MEA tapi gapapalah yaa hehe

MEA? Apasih MEA? Mau Enaknya Aja? Yakali hahaha bukan deng, gua sampe sekarang juga gatau persis apa itu MEA cuma tau kepanjangannya aja MEA:Masyarakat Ekonomi ASEAN. Setelah blusukan baca artikel sana sini tetep aja gua gatau apa itu MEA-_-yaaaa pada intinya setiap artikel itu menunjukan karna adanya MEA kita jadi susah cari kerja! Tapi menurut gua biasa aja sih karena gua belum waktunya cari kerja. selamat ya buat kalian yang harus cari kerja ditahun sekarang HUAHAHAHAH *ketawa jahat* maaf maaf gak sengaja, tapi gua juga bakal nyusul kok jadi tenang aja :( jadi menurut kalian apa yang harus kita lakukan untuk menghadapi MEA yang mengancam ini? Baca kompasiana gua aja dulu.

1 januari 2016 kemarin MEA sudah resmi berlaku diseluruh asia tenggara, yang pasti Indonesia termasuk. Katanya sih tujuan MEA ini untuk meningkatkan perekonomian di daerah ASEAN agar bisa bersaing didunia internasional dengan salah satunya adalah perdagangan bebas eits maksutnya perdagangan bebas disini bukan kita bisa jual siomay diluar negeri, maksutnya adalah hubungan ekonomi antar negara tidak ada diskriminasi, penghalang yang menghambat hubungan akan dihilangkan, jadi lebih efesien, mudah dan efektif. Hubungan seperti apa? seperti impor & ekspor, arus modal dan tenaga kerja.

Waduh dengan seperti ini Indonesia akan di serbu dong? Yap!!! Benar sekali, apa lagi menurut neraga lain Indonesia layaknya seperti pasar, tempat dimana banyak orang yang melakukan proses jual beli, barang apa aja yang dijual di Indonesia pasti laku apa lagi kalo itu barang dari luar negeri beh.. laku keras bro! yakalian tahu sendiri seberapa besar konsumtifnya orang Indonesia. tidak hanya arus barang dan jasa saja, tenaga kerja pun sama. Tidak ada lagi peraturan – peraturan yang akan mehalangi perekrutan di negara ASEAN dan yang pasti setiap negara akan memilih tenaga kerja yang profesional, kompeten dan ahli kan? Sedangkan Indonesia sendiri apa bisa? Ya jelas bisa lah! Jangan negative thinking dulu ya kawan, kita bisa kok merubah ancaman MEA ini menjadi sebuah peluang besar dan tantangan.

Dengan adanya ajang MEA ini kita punya banyak manfaatnya juga kok jangan dilihat dari negativenya aja coba kita lihat sisi positifnya misalnya, di bidang ketenagakerjaan kita jadi bisa perkerja diluar negeri dengan mudah, kapan lagi bisa kerja di luar negeri ya kan? tapi dilihat dari sisi pendidikan Indonesia memang masih kalah dengan negara lain,tidak perlu takut sebenarnya sarjana - sarjana muda di Indonesia berkualitas dan mampu kok hanya butuh kekuatan mentalnya aja. Mentang mentang bersaing sama orang asing mentalnya jadi mental tempe, Jangan salah loh tidak semua tenaga asing itu berkualitas. tapi kita juga harus meningkatkan kualitas diri kita sendiri. Dan asal kita tahu juga bahwa Indonesia dalam Berbahasa Inggris juga masih rendah sedangkan Bahasa Inggris sendiri adalah Bahasa  internasional, nah mulai dari sekarang kita bisa kok meningkatkan kemampuan komunikasi berbahasa Inggris kita gapapa terlampat dari pada tidak sama sekali.

Selain itu dari bidang perdagangan MEA juga mempunyai manfaat untuk Indonesia bisa meningkatkan Ekspornya kan udah gaada hambatan lagi yang menghalangi perdagangan, hal itu bisa menambah devisa negara kita kan?tuhkan banyak juga untungnya MEA buat Indonesia.Masih ga siap menghadapi MEA? Masih takut bersaing dengan negara lain? Engga kan? Ayo mulai dari sekarang tingkatkan kualitas diri dan jangan hanya bertahan aja tapi kita harus hadapi dan menyerang agar negara kita ini ekonominya meningkat dan masyarakatnya sejahtera.oke?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun