Komponen Dasar Audit
Audit Interim
- Bertujuan menetapkan tingkat keandalan system pengendalian intern. Biasanya untuk ini diperlukan pengujian ketaatan. Tujuan dari pengujian ketaatan adalah untuk melihat eksistensi, efektivitas, dan pengecekan kontinuitas kegiatan yang mengandalkan system pengendalian tersebut.
- Audit laporan keuangan Untuk audit laporan keuangan mencakup pengujian substantif, pengujian ini merupakan verifikasi langsung terhadap angka-angka laporan keuangan, berdasarkan hasil pengujian pengendalian intern dalam audit interim (Tunggal, 2007).
Tujuan kertas kerja audit
Ada 4 tujuan penting pembuatan kertas kerja yaitu :
1. Mendukung pendapat audior atas laporan keuangan auditan Kertas kerja dapat digunakan oleh auditor untuk mendukung pendapatnya dan merupakan bukti bahwa auditor telah melaksanakan audit yang memadai.
2. Menguatkan simpulan -- simpulan auditor dan kompetensi auditnya pembuatan kertas kerja yang lengkap merupakan syarat yang penting dalma membuktikan telah dilaksanakannya dengan baik audit tas laporan keuangan.
3. Mengkoordinasikan dan mengorganisasi semua tahap audit Pengkoordinasian dan pengorganisasian berbagai tahap audit dapat dilakukan dengan kertas kerja.
4. Memberikan pedoman dalam audit berikutnya.
Manfaat Perencanaan Kertas Kerja Kertas kerja sebagai standar professional dalam audit sistem informasi, setidak-tidaknya dapat diambil beberapa hasil yang dapat dirasakan, yaitu:Â
1. Â Memberikan tingkat keyakinan yang memadai terhadap proses bisnis
2. Memberikan masukan-masukan kepada manajemen akan pentingnya