Ibu, aku merindukanmu...
Merindukan hangatnya senyummu, hangatnya pelukanmu, belaianmu, nasehat dan petuahmu, kata-kata mutiara penyejuk hati dan penyemangat yang selalu kau lontarkan...
Di hari ini, 22 des 2014_
Aku ingin mengucapkan, terimakasih telah merawatku, membimbingku, mensupportku, telah menjadi inspirasi-inspirasi hari-hariku. Aku tahu, mungkin aku tak akan pernah tahu betapa lelah ibu merawatku, betapa besar kasih sayang yang telah ibu curahkan kepadaku hingga aku berada di posisimu kelak. Aku, anakmu..di sela tangis dan dO'aku hanya bisa mengirimkan kado Al-fatihah di setiap sujudku untuk menemani hari-harimu ibu.
maafkan anakmu ini jikalau anakmu ini pernah berkata "ah" kepadamu..
maafkan anakmu ini jikalau ada kata-kata yang pernah  menyentuh dan menyinggung perasaan ibu... maafkan anakmu ini jikalau pernah mengecewakan mu
Do'akan anakmu ibu, semoga kelak suatu saat nanti, anakmu bisa memberikan singgasana kebahagiaan untukmu hingga hari tuamu..
Ya Allah..
puji syukur atas nikmat yang tiada terhingga ini..
Inna Shalatii, Wa nusukii, Wa mahyaaya Wa mamaatii..Lillaahi Robbil 'Alamiiiin
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
