Mohon tunggu...
Nisrina SabillaRamadhita
Nisrina SabillaRamadhita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Geografi

Halo

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa UHAMKA Sukses Gelar Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) di SMA Negeri 100 Jakarta

21 Januari 2025   20:18 Diperbarui: 21 Januari 2025   20:25 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyerahan Mahasiswa PLP ke SMA Negeri 100 Jakarta. Sumber: Dokumentasi Pribadi

Jakarta, 12 Desember 2024 -- 8 Mahasiswa Pendidikan Sejarah, Pendidikan Geografi, serta Bimbingan dan Konseling dari UHAMKA yaitu Amin Titis Ayuningtyas (Bimbingan dan Konseling), Daffa Nurhafizh Akmal (Pendidikan Sejarah), Fitria Putri Aini (Bimbingan dan Konseling), Hana Tahniah (Pendidikan Geografi), Lia Cahya Anggraeni (Bimbingan dan Konseling), Lingga Fajar Utamadhisunarno (Pendidikan Sejarah), Nisrina Sabilla Ramadhita (Pendidikan Geografi), dan Syafira Angelica (Bimbingan dan Konseling) berhasil menyelesaikan Pengenalan Lapangan Pesekolahan (PLP) di SMAN 100 Jakarta. Kegiatan yang berlangsung selama 4 bulan ini menjadi moment berharga bagi para mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmu yang telah diperoleh pada dunia pendidikan.

PLP yang merupakan salah satu mata kuliah wajib bagi calon pendidik ini bertujuan untuk memberi bekal kepada mahasiswa dengan pengalaman mengajar langsung di sekolah. Dengan demikian, diharapkan mahasiswa dapat memahami secara lebih mendalam mengenai dinamika pembelajaran di kelas dan mampu mengatasi berbagai tantangan yang mungkin dihadapi oleh seorang guru di sekolah. "Pengalaman saya selama kegiatan ini sangat bermanfaat karena saya bisa mendapatkan pengalaman dalam mengajar langsung disekolah", ujar Lingga Fajar, salah satu mahasiswa Pendidikan Sejarah.

Selama menjalani PLP, mahasiswa tidak hanya mengajar di kelas, tetapi juga terlibat dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang ada di SMAN 100 Jakarta. Hal ini bertujuan untuk memberikan pengalaman yang lebih komprehensif bagi mahasiswa dalam berinteraksi dengan siswa.

Sekolah ini menerapkan kurikulum Merdeka yang menekankan pada pengembangan karakter siswa, dengan pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) adalah sarana pencapaian profil Pelajar Pancasila dalam Implementasi Kurikulum Merdeka. Projek P5 mengajarkan peserta didik "mengalami pengetahuan" sebagai proses belajar dan penguatan karakter untuk belajar dari lingkungannya.

"Kami berharap kerjasama antara sekolah dan perguruan tinggi dapat terus terjalin. Kehadiran mahasiswa PLP sangat bermanfaat bagi kami dan kami terbuka untuk menjalin kerjasama yang lebih erat di masa mendatang.", ungkap Dra. Gusniar Tamba selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 100 Jakarta.

Dwi Dasalinda, M.Pd., Kons, selaku dosen pembimbing lapangan, merasa puas dengan hasil yang dicapai oleh mahasiswa. "Mahasiswa telah menunjukkan perkembangan yang signifikan selama pelaksanaan PLP. Mereka mampu menyusun rencana pembelajaran yang baik, melaksanakan pembelajaran dengan kreatif, dan memberikan penilaian yang objektif," ujarnya.

Di akhir kegiatan, mahasiswa berharap pengalaman yang diperoleh selama PLP dapat menjadi bekal yang bermanfaat bagi kita semua untuk menjadi seorang guru yang profesional dan inspiratif. Kami berterima kasih banyak kepada keluarga besar SMA Negeri 100 Jakarta yang telah memberikan waktu, tempat, dan pengalaman yang berharga bagi kami.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun