Peran Sosial Media Marketing terhadap Brand Awareness

Adanya perkembangan internet yang kini semakin pesat diseluruh dunia, Indonesia mengalami kenaikan populasi pengguna internet sebesar 17%, dan diketahui bahwa angka ini sama dengan 25,3 juta pengguna internet baru pada kurun waktu 1 tahun (We Are Social & Hootsuite, 2020. Dalam era digital yang semakin maju, media sosial telah menjadi salah satu alat yang paling efektif untuk meningkatkan Brand Awareness. Peran sosial media marketing pada brand awareness dapat dikatakan sangat signifikan, karena adanya kemampuan jangkauan audiens yang sangat luas, dan juga memfasilitasi interaksi langsung antar pembeli dan konsumen, serta menyediakan platform untuk berbagi konten yang kreatif dan inofatif.

Berikut penjelasan beberapa aspek penting dari peran sosial media marketing dalam meningkatkan brand awareness:

Jangkauan audiens yang luas

Media sosial memiliki miliaran pengguna aktif di seluruh dunia, memberikan kesempatan bagi para brand untuk menjangkau audiens yang sangat luas. Beberapa platform seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan Tiktok memungkinkan brand untuk memperkenalkan produk dan juga layanan mereka kepada jutaan pengguna dengan beberapa klik. Adanya fitur iklan berbayar di dalamnya dapat dimanfaatkan sebagai strategi pemasaran organik. Brand juga dapat memastikan bahwa pesan mereka dilihat banyak orang yang relevan dan berpotensi menjadi pelanggan.

Konten Kreatif dan Informatif

Sosial media juga memberikan ruang pada brand untuk berbagi konten yang kreatif dan juga informatif. Dengan cara melakukan posting gambar, video, artikel dan cerita yang menarik, pihak brand dapat membuat para audiens tertarik dan membuat mereka ingin tahu lebih dalam mengenai produk atau layanan yang ditawarkan. Selain itu, konten yang berkualitas tinggi juga memiliki potensi menjadi viral, dan bagus untuk menaikan brand awareness dengan cara yang efektif karena dapat dilihat dan dibagikan ke banyak audiens dalam waktu singkat.

Adanya interaksi langsung dengan konsumen

Salah satu keunggulan yang dimiliki sosial media adalah kemampuannya untuk memfasilitasi interaksi langsung antar brand dan konsumen. Seperti halnya Twitter dan Instagram, brand dapat merespon pertanyaan, komentar, dan ulasan dari konsumen secara real-time. Interaksi ini tidak hanya menaikkan kepercayaan konsumen pada brand, tapi juga memberikan kesempatan bagi brand untuk memahami keinginan dan preferensi konsumen lebih baik. Dapat dilihat bahwa keterlibatan langsung ini sangat penting dalam membangun hubungan yang kuat dengan konsumen.

Analitik dan pengukuran

Platform sosial media juga menyediakan alat analitik yang memungkinkan para brand untuk melacak dan mengukur kinerja kampanye yang mereka buat. Data ini sangat penting untuk memahami bagaimana audiens berinteraksi dengan konten, iklan, dan juga pesan yang disampaikan. Adanya analisis metrik seperti jumlah tayangan, klik, lik, share dan komentar ini dapat dijadikan bahan evaluasi efektifitas strategi sosial media para brand dan melakukan penyesuaian yang diperlukan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.

Memperkuat identitas brand

Memperkuat identitas sebuah brand melalui sosial media juga sangat memungkinkan untuk dilakukan. Konsistensi dalam pesan, visual dan suara penting diperhatikan. Dengan menyuguhkan konten yang sejalan dengan nilai dan misi brand, perusahaan dapat membangun citra yang kuat dan kohesif di mata konsumen. Hal ini dapat membantu konsumen untuk menggali dan mengingat brand dengan lebih mudah, dan dapat meningkatkan brand awareness sesuai apa yang diharapkan.

Peran sosial media marketing dalam meningkatkan brand awareness tidak dapat diabaikan. melalui kemampuan kemampuan yang dapat dilakukan sosial media untuk sebuah brand, sosial media telah menjadi komponen kunci dalam strategi pemasaran modern. Brand yang berhasil memanfaatkan potensi sosial media dengan baik akan memiliki peluang lebih besar dan mencapai kesuksesan jangka Panjang.

                                                                                                                                                                                                                                               Nisrina Kamila

                                                                                                                                                                                                                                       Universitas Siber Asia