Mohon tunggu...
Nisa ulfatun
Nisa ulfatun Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

sekadar menyalurkan hobi ajaa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN UMK Desa Sambiroto Kenalkan Sari Kacang Hijau Sebagai Ide UMKM Keberlanjutan

14 September 2024   20:18 Diperbarui: 14 September 2024   20:19 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelatihan pembuatan sari kacang hijau bersama ibu-ibu PKK di Desa Sambiroto, Kecamatan Gajah, Kabupaten Demak, Jawa Tengah/Dokpri

Demak -- Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) memiliki peranan penting dalam perekonomian Indonesia. Salah satu desa di Kecamatan Gajah, Demak yakni Desa Sambiroto masih sangat minim UMKM. Padahal aktivitas bisnis seperti UMKM sangat berpotensi untuk mengembangkan perekonomian masyarakat desa.

Mahasiswa Universitas Muria Kudus (UMK) yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) berhasil memberikan solusi yang menarik. Tim KKN ini mengadakan sosialisasi dan pelatihan tentang pemanfaatan hasil tani desa sambiroto untuk dikembangkan menjadi UMKM desa.

Koordinator KKN UMK Desa Sambiroto, Muhammad Miftakhul Jannah, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari program kerja yang dirancang untuk membantu masyarakat mengenal potensi UMKM dan memanfaatkan kacang hijau sebagai salah satu UMKM.

"Petani kacang hijau selalu menjual hasil tani mereka tanpa menimbang manfaat yang lebih luas. Padahal, kacang hijau ini bisa dimanfaatkan untuk membangun UMKM desa yang sangat menarik dan bisa membantu perekonomian masyarakat setempat," jelasnya.

Kegiatan ini dilaksanakan di Posko KKN Desa Sambiroto pada Senin (26/8) dan diikuti oleh sekitar 15 ibu-ibu anggota Pemberdayaan dan kesejahteraan Keluarga (PKK) supaya dapat ditindaklanjuti menjadi UMKM ibu-ibu Desa Sambiroto.

Mahasiswa KKN memberikan sosialisasi tentang UMKM, meliputi pengenalan UMKM, pentingnya mengolah potensi desa, cara pengelolaan dan cara mengembangkan UMKM tersebut, serta melatih ibu-ibu mengenai pembuatan sari kacang hijau.

Miftakhul mengungkapkan bahwa sosialisasi dan pelatihan ini berhasil menarik minat ibu-ibu PKK. Mereka juga terbantu dalam menemukan ide UMKM yang tepat dan mudah untuk dijalankan oleh ibu rumah tangga setempat.

"Kami berharap setelah mengikuti pelatihan ini, ibu-ibu PKK bisa melanjutkan ide kami untuk dikembangkan menjadi UMKM Desa Sambiroto. Selain memanfaatkan hasil tani mereka juga bisa meningkatkan perekonomian melalui olahan sari kacang hijau tersebut,"tuturnya.

Selain itu, mahasiswa KKN juga memberikan tips tentang pemasaran untuk usaha kecil yang masih pemula. Mereka mengarahkan bagaimana tahap awal yang harus ditempuh agar dapat menarik banyak konsumen baik dari dalam desa maupun luar desa.

Dengan adanya kegiatan pelatihan itu, mahasiswa KKN Desa Sambiroto berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, sekaligus mendukung upaya pemanfaatan hasil tani melalui pengolahan sari kacang hijau.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun