Idealnya, liburan itu bisa dinikmati dalam waktu lama. Â Minimal kita bisa menikmati liburan di akhir pekan setiap bulan. Â Selama 2 (dua) hari, Sabtu dan Minggu, badan dan pikiran disegarkan kembali dengan berhenti (sejenak) dari kesibukan dari Senin sampai dengan Jum'at.
     Wajarlah saat liburan panjang di akhir pekan (long weekend), lokasi wisata diserbu para pelancong yang ingin berlibur.  Entah long weekend dimulai dari Jum'at atau diakhiri sampai Senin, tambahan 1- 2 hari libur di satu minggu itu memang sangat ditunggu kehadirannya.
     Tapi, apa daya.  Kenyataan tak (selalu) seiring dan sejalan dengan harapan, hiks!  Inginnya liburan itu bisa setidaknya satu minggu.  Jadi puas deh jalan-jalan plus istirahatnya.  Sudah jadi rahasia umum, traveling yang (terlalu) dipaksakan dalam waktu singkat itu malah buat kecapean.
     Saya sempat malas jalan-jalan jika liburan hanya 1 hari.  Ditambah macet parah saat musim liburan sehingga terpaksa (mati gaya) duduk berjam-jam di kendaraan, traveling zaman now kok lebih berujung kelelahan ya?  Padahal, banyak tempat wisata menarik untuk dikunjungi.
     Namun, sekarang liburan singkat pun, hayok aja jalan-jalan.  Mau traveling di dalam kota sampai ke luar kota dalam waktu sehari atau setengah hari pun, berangkat! Jalan-jalan kini tak lagi (terlalu) menjadi beban untuk badan karena pijatan yang menenangkan dengan Geliga Krim.
     Satu Sabtu di akhir Desember 2017, saya dan teman-teman dari Jabodetabek memutuskan untuk jalan bareng sebelum cuti bersama keluarga.  Kami sudah merencanakan untuk berwisata alam ke Sentul Bogor.  Pihak pengelola tempat wisata pun sudah beberapa kali dihubungi via WA.
     Apa daya, beginilah nasib janjian dengan orang-orang yang sudah sibuk dengan profesinya sehari-hari.  Di hari Rabu atau 3 hari sebelum Sabtu, traveling bareng kami (nyaris) batal karena kesibukan masing-masing.  Setelah kompromi ulang, akhirnya dipilihlah traveling ke Kota Tua.