Mohon tunggu...
Khairunisa Maslichul
Khairunisa Maslichul Mohon Tunggu... Dosen - Profesional

Improve the reality, Lower the expectation, Bogor - Jakarta - Tangerang Twitter dan IG @nisamasan Facebook: Khairunisa Maslichul https://nisamasan.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Senyum Berseri Sepanjang Eksplorasi Tol Cipali

11 Juli 2015   09:38 Diperbarui: 19 September 2015   11:47 1090
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Jalan tol biasanya dilewati untuk menghemat waktu. Semakin cepat, semakin baik. Ditambah lagi dengan kondisi jalan tol yang lancar dan teman perjalanan yang menyenangkan, setengah hari di jalan tol pun tidak akan terasa membosankan. Itulah yang persis terjadi saat Kompasiana Visit Tol Cipali (Cikopo – Palimanan) pada Sabtu, 4 Juli 2015 lalu dari pukul 6.00 hingga 18.00 WIB atau selama 12 jam.

Event Visit Tol Cipali ini diawali dengan hasil liputan salah satu staf Kompasiana dari Content & Community Team, Mas Kevin Anandhika Legionardo, pada saat pembukaan resmi jalur jalan tol Cipali, Sabtu 13 Juni 2015. Presiden RI ketujuh, Bapak Joko Widodo, datang ke lokasi dengan helikopter meresmikan jalur mudik alternatif terbaru sepanjang 116,75 km di trans Jawa selain Pantura tersebut.

Setelah membaca liputan tentang tol Cipali di Kompasiana, terbersit harap di benak saya: “Wah, pasti seru sekali jika bisa pulang mudik Lebaran bulan Juli nanti melewati Tol Cipali.” Inginnya ada jalur lain yang bisa dilalui selain Pantura yang terkenal macet luar biasa setiap kali arus mudik dan balik terjadi.

Siapa sangka, harapan saya tersebut ternyata terkabul lebih cepat dengan adanya event Kompasiana Visit berupa Eksplorasi Tol Cikopo-Palimanan dilanjutkan dengan Buka Bersama (Bukber) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada hari Sabtu minggu pertama di bulan Juli 2015 ini. Segera saya mendaftarkan diri via email untuk mengikuti kegiatan unik dan menarik dari Kompasiana tersebut. Syukur Alhamdulillah, saya termasuk 50 orang Kompasianer terpilih yang berkesempatan menjelajahi tol Cipali sebelum mudik Idul Fitri tahun ini berlangsung.

Senyum di wajah semakin mengembang ketika mengetahui adanya beberapa Kompasianer yang telah saya kenal baik - dari berbagai event Kompasiana visit sebelumnya - juga terdaftar sebagai peserta visit tol Cipali antara lain: Mbak Dewi Puspa dan Mas Didik Purwanto (visit Nescafe Lampung), Teteh Okti Li, Pak Aljohan, dan Mas Agung Han (visit JNE Yogya), serta Bu Ngesti Setyo M. dan Pak Tubagus Encep (visit Aqua Ciherang Sukabumi). Pengalaman saya selama ini, perjalanan jauh akan terasa ringan jika dijalani bersama orang-orang yang santai dan menyenangkan. Namun, kesempatan berkenalan dan lebih akrab dengan Kompasianer lainnya sepanjang visit tol Cipali tentunya akan saya optimalkan juga.

Kompasiana Visit Tol Cipali kali ini juga sangat berkesan bagi saya karena adanya jaminan kepastian tentang ketepatan waktu perjalanan. Para Kompasianer terpilih sudah diingatkan dari awal dan berulangkali via email akan konsekuensi ditinggal jika tidak bisa datang on time ke lokasi keberangkatan dari kantor Kementerian PUPR di Kebayoran Baru Jakarta Selatan. Setahu saya dan Mbak Puspa, ada Kompasianer yang masih mencari-cari lokasi KemenPUPR setelah bus yang kami naiki mulai berjalan meninggalkan lokasi titik keberangkatan.

Menurut saya, penegasan dari tim admin Kompasiana tersebut wajar sekali karena visit Cipali berlangsung hampir sehari dari Jakarta menuju Palimanan di Cirebon. Selain eksplorasi, visit tol Cipali ini juga merupakan simulasi mudik dan balik saat bulan Ramadhan. Jikalau sampai tidak berangkat tepat waktu, perjalanan akan terasa semakin jauh. Padahal, keberadaan tol Cipali sendiri untuk memangkas waktu tempuh perjalanan para pemudik yang tersita luar biasa lama tiap kali melintasi jalur Pantura.

Makanya saya lumayan deg-degan juga saat pukul 6.15 pagi masih berputar-putar di sekitar kawasan Blok M karena mencari pintu masuk tempat titik kumpul (meeting point) keberangkatan di KemenPUPR. Syukurlah, Kompasianer Mbak Dewi Puspa – yang sudah sampai di lokasi - memberi petunjuk pasti via WhatsApp tentang gerbang yang saya tuju. Terima kasih banyak ya Mbak Puspa untuk infonya.

Senyum lega kembali menghiasi wajah saya setelah akhirnya mendapati adanya 2 buah bus yang disewa Kompasiana untuk visit Tol Cipali yang diparkir tak jauh dari gedung PUPR. Sesampainya di sana ketika pukul 6.30 pagi, Mas Radja, staf Marketing & Communication Kompasiana yang sedang mengecek kedua bus tersebut sebelum berangkat, memberitahukan saya arah menuju lokasi tempat berkumpulnya para Kompasianer.

Saat proses registrasi ulang, saya melihat Kang Pepih Nugraha – selaku pimpinan Kompasiana - sedang berbincang santai dengan beberapa Kompasianer lainnya. Wah, ternyata visit Tol Cipali ini memang salah satu event penting Kompasiana di tahun 2015 sehingga dihadiri langsung oleh COO Kompasiana yang low profile dan ramah tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun