Pada tanggal 1 Agustus 2024, KKV, sebuah brand ritel yang dikenal luas di Indonesia, mengejutkan banyak orang dengan mengumumkan perubahan nama menjadi OH! SOME. Langkah ini menimbulkan berbagai spekulasi dan pertanyaan di kalangan konsumen setianya. Apa sebenarnya alasan di balik rebranding ini?
Awal Mula Perkembangan KKV di Indonesia
KKV, yang didirikan pada 2015 oleh KK Group dari China, rumah tangga dengan harga terjangkau.
Namun, nama KKV dan Colorist baru dikenal pada tahun 2019 setelah KK Group meluncurkan jaringan yang menyasar kaum muda.
KKV pertama kali membuka gerainya pada tahun 2020. Hingga tahun 2023, penjualan di Indonesia ternyata lebih menguntungkan dibandingkan dengan penjualan di China.
Di bawah kepemimpinan Yuening Wu, CEO KK Group, KKV dengan cepat menjadi favorit konsumen Indonesia berkat konsep toko serba ada yang menawarkan beragam produk mulai dari kosmetik, makanan ringan, alat tulis, hingga peralatan rumah tangga dengan harga terjangkau.
KK Group memperluas bisnisnya dengan meluncurkan jaringan gerai X11, yang berfokus pada mainan dan fas on.
Dengan dukungan dari investor dan pewaralaba, Wu Yuening berhasil memperluas jaringan KK Group di China dan 13 kota di Indonesia, hingga memiliki 707 gerai dengan empat merek tersebut.
Rebranding KKV ke OH! SOME
Pada 10 bulan pertama tahun 2023, gerai KKV di Indonesia menghasilkan pendapatan sebesar 420,1 juta yuan dan laba 96,9 juta yuan, dengan margin laba kotor sebesar 23,1%.
Toko-toko di Indonesia memiliki volume merchandise bruto (GMV) bulanan hampir tiga kali lebih tinggi dibandingkan toko-toko di China, dengan rata-rata 2,5 juta yuan selama periode tersebut.