Nisaa Nur Azzahra Mulinasari Mahasiswa Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo
Ada banyak dampak akibat pandemi Covid-19 ini, salah satunya di sektor perekonomian. Salah satu UMKM yang terkena dampak Covid-19 adalah rambak berlabel "Rajaa Rambak" di Desa Banaran dengan pemilik Ibu Ina. Tepatnya ada si Banaran RT RW 3 lokasi pengusaha rambak ini.
Nisaa Nur Azzahra Mulinasari salah satu mahasiswa KKN di desa Banaran dengan Dosen Pembimbing Lapangan Ibu Tantin Pristyawati S.T., M.T mengadakan program kerja membantu meningkatkan UMKM berlabel Rajaa Rambak ini. Â
Ada 2 kegiatan yaitu
1. Pelatihan packing produk agar banyak yang minat.
Disini Nisaa membuatkan stiker label "Raja Rambak" dan mengganti plastik untuk packing sehingga mengubah penampilan produk. Dengan packing yang rapi dan lebih aman semoga bisa menarik pembeli lebih banyak.
2. Pelatihan membuat toko online lewat shoope
Nisaa melatih  Ibu Ina berjualan lewat aplikasi shoope. Karena sebelumnya jangkauan dari pembeli ini hanya sekitar warga desa Banaran, maka Nisaa mempunyai inisiatif untuk memperluas pasar "Rajaa Rambak" melalui online shoope. Sehingga pembeli tidak hanya dari desa Banaran saja.
"Terimakasih untuk mbak Nisaa yang sudah melatih saya packing produk dengan lebih baik dan melatih berjualan secara online di Shoope". Ina (20/9/2021).
Semoga dengan adanya kegiatan ini bisa bermanfaat dan lebih meningkatkan penjualan ke depannya untuk produk " Rajaa Rambak".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H