Mohon tunggu...
Asmiatunnisa
Asmiatunnisa Mohon Tunggu... Lainnya - 😊

بسم الله الرحمن الرحيم

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Teruntuk Bumiku

21 Juni 2020   13:11 Diperbarui: 21 Juni 2020   13:11 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Teruntuk sudut bumi yang ku tau
Kau sedang tak baik-baik saja
Kilatan petir sekejap menembus jantungmu membuat para
Seakan berhenti dalam denyutan nadimu

Aku tak mau goresan luka itu berlarut padamu
Aku tak mau
Kau merasakan sakit terlalu lama
Aku ingin Kembali
Kembali pada senyummu yang dulu
Senyum yang kau pancarkan
Dan membuar raga didalamnya ikut Bahagia

Cepat pulih bumiku
Cepatlah Kembali tersenyum
Karena aku merindukan dirimu yang dulu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun