Bukan Pesan Rhoma Irama dan Sutan Bhatoegana, Hati-hati Bermain di Dunia Maya

Dunia maya, internet adalah dunia yang indah. Dunia yang tampaknya ada di antah berantah. Blog menjadi sarana komunikasi bahkan propaganda. Di zaman internet ini, semuanya tampak tersembunyi, namun senyatanya dengan gampang siapa pun bisa ditelusuri. Di mana pun kita, dengan alat apapun kita, keberadaan kita bisa dengan mudah dilacak dan dikenali.

URL tersambung ke mana, tentu ada jalurnya. Lalu laptop dan komputer atau PC yang kamu pakai berseri dan bermerek tertentu. Tempat kamu beli perangkat itu dapat dengan sangat mudah diketahui asalnya. Jika laptop itu curian, atau pemberian, kalian dalam berinternet ria selalu menggunakan jaringan telepon.

Jika bukan telepon ya jaringan broadband. Kalau menggunakan modem, jelas lebih gampang teridentifikasi di daerah mana, di BTS mana seringnya muncul nomor SIM card dan nomor seri hape yang dipakai. Sepintar kalian mengacak tempat, laptop, warnet dan daerah, selalu ada polanya.

Apa yang tak bisa dikenali dan dilacak oleh internet provider, cellular provider, dan aneka jaringan lainnya. Email yang dijadikan dasar untuk membuka account kalian juga bisa menjadi petunjuk awal tentang keberadaan seseorang. Belajarlah dari teman-teman kalian para hacker, atau belajar langsung dari gerombolan hacker di internet yang bejibun dan belajarlah dari sana untuk mengetahui bahwa ‘di mana dan siapa kalian' pun bisa diketahui. Tak ada tempat untuk bersembunyi bagi blogger, hacker dan anggota suatu blog. Lihatlah contohnya facebook dan akun-akun dirapikan. Apapun yang kalian lakukan dengan Akun Facebook kalian yang kelihatan tidak diketahui orang, senyatanya terang benderang di mana dan siapa kalian - jika ditelusuri dan ada yang ingin tahu, dan itu bukan perkara sulit!

Di dunia ini banyak sekali sumber daya yang kita tidak tahu. Di dunia ini banyak sekali orang bodoh, tolol, tak berakhlak, gombal, lebay, sampah, spektakuler, sederhana seperti saya. Maka nikmatilah dunia maya sesuka kalian dan sepuas kalian sehingga keindahan itu tampak pada kalian secara sempurna. Itu bukan pesan Rhoma Irama atau Sutan Bhatoegana...pastinya.

Salam bahagia ala saya.