Lantas jika ada pertanyaan, siapa pendukung Jokowi-Ahok? Foke dan Nara serta tokoh seperti Ical, Rhoma Irama, Marzuki Alie, SBY, Amien Rais sebenarnya adalah pendukung Jokowi. Kenapa? Ya karena dengan pernyataan-pernyataan mereka, termasuk pada saat debat Cagub-Cawagub kemarin malam, rakyat digiring untuk menguliti karakter para tokoh tersebut. Sialnya para tokoh tersebut sama sekali tidak memiliki potensi positif untuk memengaruhi publik. Hasilnya dukungan mereka hanya berupa pepesan kosong melompong. Rakyat yang bodoh-bodoh itu berbondong-bondong menghindari Foke-Nara yang didukung oleh para tokoh yang kredibilitas kepemimpinannya perlu dipertanyakan.
Jadi kesimpulannya de javu 2007 menghantam Foke-Nara dan Jokowi-Ahok akan memenangi pilkada DKI hanya dengan dukungan Bung Karno, Eyang Soeharto dan rakyat saja. Partai cukup dua saja. Yang banyak rakyat pemilihnya. Partai-partai dan tokoh-tokoh itu hanya pepesan kosong yang bisa dan biasa berbicara: Wani Piro.
Salam bahagia ala saya.
