"Kenaikan Gaji Guru adalah investasi strategis untuk masa depan bangsa, mendorong pendidikan berkualitas dengan guru termotivasi."
Â
Pada tanggal 28 November 2024, Presiden Prabowo Subianto mengumumkan kenaikan gaji guru ASN dan non-ASN yang akan mulai berlaku pada tahun 2025. Pengumuman ini disampaikan di acara Puncak Peringatan Hari Guru Nasional di Velodrome Rawamangun, Jakarta Timur. Prabowo menekankan bahwa kenaikan gaji ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui perhatian lebih terhadap kesejahteraan guru.
Latar Belakang Kenaikan Gaji Guru
Kenaikan gaji ini mencakup dua kelompok guru, yaitu guru yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) dan guru non-ASN. Guru ASN akan menerima tambahan sebesar satu kali gaji pokok, sedangkan guru non-ASN yang telah mengikuti sertifikasi atau Pendidikan Profesi Guru (PPG) akan mendapatkan tunjangan profesi sebesar Rp 2 juta per bulan. Langkah ini dianggap penting untuk memastikan bahwa semua guru mendapatkan kesejahteraan yang layak dan dapat menjalankan tugas mereka dengan lebih baik (Pojok Jakarta, 2024).
Dampak Kenaikan Gaji Guru di Negara Finlandia
Untuk memahami dampak potensial dari kenaikan gaji guru di Indonesia, kita dapat melihat studi kasus dari negara Finlandia. Di Finlandia, kenaikan gaji guru yang signifikan diikuti dengan reformasi pendidikan yang komprehensif telah berhasil meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan. Guru-guru di Finlandia tidak hanya mendapatkan gaji yang layak, tetapi juga dukungan penuh dalam bentuk pelatihan dan pengembangan profesional. Hasilnya, Finlandia kini dikenal sebagai salah satu negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia (Tonga et al., 2022).
Reformasi ini mencakup kenaikan gaji guru secara signifikan untuk memastikan bahwa profesi guru tetap menarik bagi individu-individu berbakat. Selain itu, pemerintah Finlandia juga berinvestasi besar-besaran dalam pelatihan dan pengembangan profesional guru. Setiap guru diwajibkan untuk memiliki gelar master dan terus mengikuti pelatihan berkala untuk memperbarui keterampilan dan pengetahuan mereka. Hasilnya, guru-guru di Finlandia tidak hanya mendapatkan gaji yang layak, tetapi juga dukungan penuh dari pemerintah untuk mengembangkan karir mereka.
Pengembangan Profesional Guru di Finlandia
Pengembangan profesional guru di Finlandia adalah salah satu aspek terpenting dari reformasi pendidikan mereka. Pemerintah menyediakan berbagai program pelatihan dan pengembangan profesional yang dirancang untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan guru. Program-program ini mencakup pelatihan dalam metode pengajaran terbaru, penggunaan teknologi dalam pendidikan, dan pengembangan keterampilan kepemimpinan. Kolaborasi antara guru juga sangat didorong, sehingga mereka dapat bekerja dalam tim untuk merancang kurikulum dan strategi pengajaran yang inovatif. Kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan kualitas pengajaran, tetapi juga menciptakan lingkungan kerja yang positif dan mendukung.