Mohon tunggu...
Nining Iskandar
Nining Iskandar Mohon Tunggu... Penulis - wirausaha

penulis dan konten kreator

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Trend Budaya Baru di Indonesia

19 Oktober 2024   05:44 Diperbarui: 19 Oktober 2024   07:45 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Indonesia khususnya Jakarta (karena saya tinggal di Jakarta), dibanjiri oleh fenomena baru, yaitu pesepeda listrik anak-anak. Sejauh mata memandang pengguna sepeda listrik adalah anak -anak yang menurut saya agak kurang bijaksana ya ketika orang tua mengijinkan anaknya menggunakan sepeda listrik.

Tidak berbeda dengan motor matic yang berseliweran dijalan. Anak-anak yang menggunakan sepeda listrik tersebut bahkan juga berani melintas di jalan raya seperti jalan TB. Simatupang.

Seorang anak laki-laki usia mungkin sekitar 10 tahun (pada saat itu malam) sekitar pukul 18.30 WIB, dengan lincah melintas di samping saya yang kebetulan juga berada di jalan yang sama. Dengan pedenya dan tanpa rasa takut, si bocah melintas (kecepatan atas 40km/jam) dan menyalip-nyalip kendaraan bermotor lain di arus lalu lintas yang begitu ramai.  

Saya sebagai pengguna jalan kok agak tidak bisa menerima melihat anak tersebut menggunakan sepeda listrik dan berada di jalan seramai itu. Memang lincah dan terlihat piawai, tetapi untuk kesadaran akan keselamatan dan peraturan di jalan raya, seharusnya menjadi tanggung jawab orang tua dan aparat. Di sepanjang jalan tersebut, saya juga tidak melihat aparat yang bertugas.

Tetapi paling tidak, bisa menegur atau memperingatkan agar tidak melintas di jalan raya..apapun kondisi jalan raya tersebut. Sama halnya dengan menegur anak-anak yang dibawah umur yang menaiki sepeda motor, yang belum mempunyai kapasitas berkendara motor dijalan manapun.

Mungkin sedikit himbauan bagi para orang tua yang mengijinkan anaknya untuk menggunakan sepeda listrik, kalau bisa didampingi alias dibonceng aja, demi  keselamatan anak-anak kita.

Sekali lagi bijaklah dalam mengambil keputusan dalam menggunakan segala sesuatu. Sepeda listrik tidak masalah, yang menjadi permasalahan adalah jika sepeda itu digunakan oleh anak-anak dibawah umur, terlebih digunakan dijalan raya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun