Mohon tunggu...
Ninin Rahayu Sari
Ninin Rahayu Sari Mohon Tunggu... Jurnalis - https://nininmenulis.com

Former Journalist at Home Living Magazine n Tabloid Bintang Home - Architecture Graduate - Yoga Enthusiast - Blogger at www.nininmenulis.com - Coffee Addict - Morning Person

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Manfaat Memaafkan agar Hidup Lebih Tenang

29 April 2023   19:32 Diperbarui: 29 April 2023   19:34 466
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari seluruh topik di Samber THR, ini tema tersulit, memaafkan. Adakah orang yang benar-benar memaafkan? Ataukan sekadar mencoba melupakan? Bagaimana pun memaafkan merupakan proses seseorang melepaskan rasa kesal, emosi, marah, kecewa, dan dendam kepada orang lain ataupun terhadap diri sendiri. Bukan hanya sekadar berujar kata maaf, memaafkan dapat menjadi cara untuk menunjukkan rasa empati kepada mereka yang telah menyakiti kita.

Untuk mengucapkan kata maaf ataupun memaafkan sebenarnya hak dan pilihan masing-masing orang. Kadang untuk kondisi tertentu rasanya sulit melakukannya dengan mudah. Padahal kalau boleh jujur dengan saling memaafkan akan memberikan manfaat besar bagi kesehatan. Bandingkan bila kita masih menyimpan dendam terhadap masalah yang belum dapat dimaafkan. Berikut beberapa manfaat memaafkan untuk membuat hidup lebih tenang dan damai.

Memelihara kesehatan mental
Sudah banyak penelitian yang menjelaskan kalau memaafkan akan membuat saraf-saraf di tubuh lebih rileks, tidak mudah stres, dan terhindar dari perasaan tertekan. Jika sudah demikian dipastikan kesehatan mental dari orang yang dapat memaafkan akan menjadi lebih sehat.

Menjadikan emosi menjadi lebih sehat
Saat kita tidak dapat memaafkan sudah pasti dikarenakan masih adanya rasa amarah di dalam diri yang sulit dibendung. Rasa marah yang berlebihan dan berlangsung dalam waktu yang lama ini pada akhirnya membuat emosi tidak terkontrol dan berisiko menimbulkan penyakit berbahaya seperti tekanan darah tinggi.

Tentu akan berbeda akhirnya bila kita dapat memaafkan. Rasa marah yang diredam dengan saling memaafkan akan membuat emosi lebih terkontrol dan dipastikan akan memberikan dampak yang baik bagi tubuh.

Menjaga kesehatan jantung
Seseorang yang menyimpan amarah karena sulitnya untuk memaafkan cenderung menjadikan tubuh lebih tegang sehingga detak jantung menjadi tidak beraturan, detak jantung yang tidak beraturan ini kerap dihubungkan dengan tidak lancarnya darah yang mengalir ke tubuh, sehingga tubuh menjadi lebih tegang dan tidak baik untuk kesehatan.

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Terlalu sering menyimpan amarah juga akan melemahkan sistem imun dalam tubuh. Untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh agar tubuh menjadi lebih sehat dan tidak mudah sakit secara fisik maupun mental adalah dengan mencoba untuk memaafkan.

Tidur menjadi lebih nyenyak dan berkualitas
Ini manfaat yang langsung dapat dirasakan bila kita dapat memaafkan dan menyingkirkan rasa marah juga dendam dari dalam tubuh. Memaafkan dapat menurunkan rasa stres yang pada akhirnya menjadikan tubuh lebih rileks. Hal ini sudah tentu membuat kualitas tidur menjadi lebih nyenyak dan berkualitas. Kita pun akan terhindar dari yang namanya insomnia ataupun hipersomnia.

Dapat lebih mencintai diri sendiri
Seseorang yang dapat memaafkan cenderung lebih mudah untuk memaafkan diri sendiri. Ini menjadi bentuk penghargaan dan langkah awal kita untuk mencintai diri sendiri, yang akhirnya dapat membuat tubuh menjadi lebih sehat jiwa dan raga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun