Mohon tunggu...
Ninik Sirtufi Rahayu
Ninik Sirtufi Rahayu Mohon Tunggu... Penulis - Menulis sebagai refreshing dan healing agar terhindar dari lupa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis dengan bahagia apa yang mampu ditulis saja

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Silent of Love (Part 14)

17 Agustus 2024   19:44 Diperbarui: 17 Agustus 2024   19:50 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerbung. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Yuri B

"Dik, puisi itu wujudnya seperti ini," kata Bagus sambil menunjukkan contoh puisi di laptopnya. Bagus sengaja mengambil contoh-contoh dari internet.

"Puisi itu ditulis ke arah bawah, ya Dik. Beda dengan prosa. Yang ini contoh prosa, misalnya artikel. Prosa itu ditulis berparagraf-paragraf ke samping, bukan ke arah bawah. Adik paham?" tanyanya sambil menjelaskan dengan berbagai contoh.

"Iya, Kak. Lina ngerti!"

"Nah, puisi itu dipilah menjadi dua, yakni puisi lama dan puisi baru. Kalau puisi lama itu bentuknya terikat. Ada jumlah baris, jumlah kata atau suku kata yang ada di tiap baris, ada pula rima yang harus dipatuhi!"

"Rima itu apa, Kak?"

"Rima itu persamaan bunyi, Dik. Misalnya pada kata asal dan sesal, adakah bunyi yang sama?"

"Ada Kak, sal ... iya, kan? Asal ... sesal, sama!"

"Good!"

"Nah, yang ini pantun namanya. Coba kita cermati. Yang diminta gurumu adalah pantun jenaka. Berarti kita lihat dulu syarat pantun!"

"Tiap bait terdiri atas empat baris!"

"Good!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun