Mohon tunggu...
Ninik Sirtufi Rahayu
Ninik Sirtufi Rahayu Mohon Tunggu... Penulis - belajar mengingat dan menulis apa yang diingat

Menulis dengan sukacita sebab hati yang gembira adalah obat

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tak Sanggup

28 Juni 2024   22:37 Diperbarui: 28 Juni 2024   23:17 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tak Sanggup

Oleh: Ninik Sirtufi Rahayu

kusapa awan di dalam diam
kutegur guntur jangan takabur
kujentik titik rinai berderai
adakah kautahu apa di dalam hatiku?
tanpa payung nestapa menggunung
berkelit sedikit betapa sulit

aduhai mega mengapa bertengger di sana?
atap halte kian menggelayut

di sini sana tertutup kabut
sapaku pun tanpa kausahut
senja kian turun
hujan tetap tak kunjung reda

duhai denyar rinai menjelang senja
tak tahukah betapa kelam menutup hati?
lampu jalanan pun meredup tanpa daya
tak sanggupkah gulita menggulir sedikit saja?
bergeserlah bak penumpang angkot yang tahu diri
aku tak sanggup lagi

Malang, 5-11-2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun