Koneksi Antar materi Modul 1.3

KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.3

Keterkaitan Antara Modul 1.1, 1.2, dan 1.3

 

Nama                         : Ninik Haryati, S.Pd.

Fasilitator                : Bapak Suyatno, S.Pd., M.Pd.

Pengajar Praktik    : Ibu Dr. Dhina Luvitasari, S.Pd., M.Pd.

Link Youtube          : https://youtu.be/A8CE73qSJPs

Koneksi antar materi dari modul 1.1 tentang Filosofi Ki Hajar Dewantara,  modul 1.2 Tentang nilai-nilai dan peran guru penggerak dan modul 1.3 tentang Visi Guru Penggerak, yang ketiganya menuju ke satu pencapaian yaitu mewujudkan Profil Pelajar Pancasila

Modul 1.1 Filosofi Ki Hajar Dewantara

Pendidikan menuntun Kodrat anak yakni kodrat alam dan kodrat zaman, pendidikan berpihak pada murid, pendidikan menghamba pada murid, budi pekerti merupakan keselarasan hidup antara cita, rasa, karsa dan karya. Pendidik dalam mendidik harus menerapkan Trilogi pendidikan yaitu Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karso, Tut Wuri Handayani.  Merdeka berarti berdiri pada kekuatan sendiri tidak bergantung pada orang lain.

Modul 1.2 Nilai-nilai dan Peran Guru Penggerak

Nilai Guru Pengggerak terdiri dari Berpihak pada murid, Mandiri, Reflektif, Kolaboratif dan  Inovatif. Peran Guru Penggerak sebagai pemimpin pembelajaran, mewujudkan kepemimpinan murid, sebagai coach bagi guru lain, mendorong kolaborasi dan penggerak komunitas praktisi.

Modul 1.3 Visi Guru Penggerak

Visi guru penggerak merupakan cita-cita dan harapan tentang murid di masa depan yang menggambarkan Profil Pelajar Pancasila. Visi diturunkan ke dalam prakarsa perubahan melalui gambar mental prakarsa perubahan A-T-A-P ( Aset/Awal -- Tantangan -- Aksi -- Pembelajaran), dan  diwujudkan dengan pendekatan Inkuiri Apresiatif dengan tahapan-tahapan BAGJA.

Keterkaitan antara materi modul 1.1,  1.2, dan 1.3 

Seorang Guru Penggerak harus memahami konsep Pendidikan sebagaimana Pemahaman KHD, bahwa pendidikan itu harus berpihak pada murid, harus menghamba pada murid dan menuntun kodrat murid, guru juga harus memiliki nilai dan peran sebagai guru penggerak dengan selalu mengutamakan keberpihakan pada murid, serta harus mampu menyusun Visi yang berpihak pada murid dalam mewujudkan Profil Pelajar Pancasila. Dalam mewujudkan visi menggunakan pendekatan Inkuiri Apresiatif dengan tahapan BAGJA

Visi saya sebagai guru penggerak :

Mewujudkan generasi yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Mandiri, berakhlak mulia, kreatif, cerdas dan bernalar kritis.

Gambar mental prakarsa perubahan visi saya dalam A-T-A-P

• Aset/Awal : kreativitas anak dalam berkarya
• Tantangan: mengarahkan kreativitas anak dalam menciptakan karya
• Aksi : membantu anak berlatih atau praktik membuat berbagai karya dengan berbagai media atau alat
• Pembelajaran: anak merasakan kebahagiaan menghasilkan sebuah karya hasil kreativitasnya sendiri dan menyadari pentingnya mengembangkan kreativitas diri.

Prakarsa Perubahan : Meningkatkan kreativitas anak dalam menghasilkan karya

Inkuiri  Apresiatif BAGJA ( Buat Pertanyaan Utama, Ambil pelajaran, Gali mimpi, Jabarkan rencana, Atur eksekusi).

Buat pertanyaan utama (Define)

Pertanyaan :

• Apa yang harus saya lakukan untuk meningkatkan kreativitas anak

Tindakan :

• berdiskusi tentang pentingnya meningkatkan kreativitas anak dengan kepala sekolah dan rekan sejawat
• mencari literatur dari berbagai sumber sebagai upaya peningkatan kreativitas anak dan membuat konsep kegiatan kreatif di dalam kelas

 

Ambil pelajaran (Discover)

Pertanyaan :

• Siapakah di sekolah yang pernah mempunyai pengalaman meningkatkan kreativitas anak dalam menghasilkan karya ?
• Kegiatan apa saja yang menurut anak-anak membuat mereka merasa meningkatkan kreativitasnya ?
• Situasi apa yang dapat dilihat dalam pembelajaran yang meningkatkan kreativitas anak keterampilan apa yang sudah saya miliki dan membantu saya meningkatkan kreativitas anak dalam menghasilkan karya ?

Tindakan :

• Melakukan wawancara/survei pengalaman atau pendapat guru, kepala sekolah, murid, dan orang tua
• Mencari contoh nyata bagaimana menciptakan situasi dan kondisi yang nyaman dalam meningkatkan kreativitas anak dalam menghasilkan karya

Gali Mimpi (Dream)

Pertanyaan :

• Apakah kebiasaan-kebiasaan baru yang saya bayangkan terjadi jika kreativitas anak meningkat?

Tindakan :

• Membuat gambaran singkat respon anak saat melakukan kegiatan, saat kegiatan selesai.

• Memberi penguatan anak dalam melatih keuletan dan kebiasaan sabar sehingga anak dengan senang melakukan kegiatan (berusaha terus ketika melakukan kesalahan "trial and error" )
• Membuat daftar kegiatan baru yang mampu meningkatkan kreativitas anak.

Jabarkan Rencana ( Design) 

Pertanyaan :

• Apa hal pertama yang dapat saya lakukan untuk meningkatkan kreativitas anak?
• Bagaimana mengelola keberlangsungan kegiatan di dalam kelas?

Tindakan :

• Melakukan dialog bersama anak-anak tentang apa saja kegiatan yang diinginkan dan bagaimana mereka melakukan kegiatan tersebut.
• Melakukan diskusi atau dialog dengan kepala sekolah dan rekan sejawat untuk keberlangsungan kegiatan secara berkelanjutan dengan mengusulkan adanya pameran hasil karya dsb.
• 
  

Atur Eksekusi (Deliver)

Pertanyaan :

• Siapa yang bisa mengarahkan dan memantau pelaksanaan peningkatan kreativitas anak dalam menghasilkan karya?
• Kapan kegiatan peningkatan kreativitas anak dilakukan?
• Bagaimana melihat perkembangan/ peningkatan kreativitas anak ini?

Tindakan :

• Meminta rekan guru atau Kepala Sekolah untuk melakukan observasi pada saat saya melakukan kegiatan pembelajaran.
• Membuat program kegiatan belajar yang ada kegiatan membuat karya.
• Membuat catatan perkembangan/ peningkatan kreativitas anak dengan melihat proses dan hasilnya.
• 
  

Demikian, terima kasih, Salam Guru Penggerak "Tergerak, Berrgerak, Menggerakkan"