Joseon merupakan dinasti yang memimpin Korea selama lebih 500 tahun (Juli 1392 sampai Oktober 1897) setelah runtuhnya dinasti Goryeo. Bisa dibilang Joseon lah pembentuk peradaban Korea modern.
Perkembangan awal Dinasti Joseon sangat terasa perubahannya dibandingkan dinasti Goryeo.
Raja pertama, Yi Seong Gye dan keturunannya membuat perkembangan dalam berbagai sektor yang menjadikan cikal bakal perubahan untuk Semenanjung Korea lebih modern. Walaupun tentu saja perjuangan itu tak mudah didapatkan.
Selama kurun waktu 500 tahun tersebut, Joseon mengalami banyak fase naik turun sebuah pemerintahan monarchi.Â
Kehidupan pemerintahan Joseon banyak intrik dari dalam maupun invasi dari luar seperti serangan Manchuria pada abad 17 dan dari Kekaisaran Jepang abad 16 dan beberapa tahun sesudahnya.
Intrik di dalam kerajaan Joseon sebagaimana dialami sejarah kerajaan lain di dunia, didasarkan atas perebutan dan pengaruh kekuasaan di antara para pangeran dan orang dekat raja seperti Perdana Menteri, panglima perang, bahkan kaum kasim ataupun budak.
Pada tahun-tahun yang hampir sama, beberapa dinasti besar di dunia juga mengalami sejarah yang tak jauh beda.
Dinasti Abbasiyah di Baghdad, juga mengalami periode tersebut saat pengaruh dari Persia dan Turki bergantian mengambil alih melalui perkawinan dan dominasi orang terdekat.
Agak menarik jika kita bisa melihat dari atas awan betapa peradaban besar dunia tersebut memiliki karakteristik yang mirip, meskipun mereka sangat mungkin tidak saling berinteraksi. Satu-satunya kesamaan historis adalah invasi Cina di beberapa wilayah di Asia dan Eropa. Termasuk Abbasiyah dan Jawa pada akhir Singasari, meskipun gagal.
Perebutan kekuasaan di Joseon dilakukan oleh para pangeran, para menteri yang mendominasi pemerintahan, maupun pemberontakan yang dilakukan oleh rakyat yang tidak puas atas pemerintahan Raja.Â
Perdana menteri dalam hal ini memainkan peranan yang sangat penting untuk mengendalikan raja, terutama di fase akhir Joseon. Keluarga Kim Andong selama beberapa dekade Joseon mirip dengan dominasi keluarga Buwaihi dari Persia dan Saljuk dari Turki dalam periodisasi Abbasiyah.