Mohon tunggu...
Ningwang Kembang
Ningwang Kembang Mohon Tunggu... -

Luv 2 read\r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi

[Pray for Pak RW] Baris Kata Untai Doa

1 Februari 2012   12:01 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:11 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kata-kata ibarat mantra, mampu membunuh, mampu pula memberi nyawa.

Jika melalui kata dapat kulantunkan doa yang mampu membantu sembuhmu, Pak RW, maka akan kusajakkan. Sebagaimana tak hentinya kau bersajak di sepanjang jalan Desa Rangkat.

Sajak ini, untukmu duhai Ayah.

Sahaja...
demikian aura yang terekam
siapapun yang menebar pandang
pada cahayamu

Wibawa...
tak dengan sengaja kau kalungkan itu
wibawa menyelimutimu tanpa kau tau

Semangat...
serupa virus, kaulah penebarnya
membagi rata semangatmu pada karib
hangat...
mendamaikan...

Senyum, Salam, Sapa
adalah adamu duhai Ayah
dan kami merindu...

Tuhan...
Jika tak mampu kami menjaganya,
jagakan dia...
Jika tak mampu kami menyehatkannya,
sehatkan dia...
Jika tak mampu kami hadir tuk bahagianya,
bersitkan memori keakraban kami dalam merangkai kata,
karna itu kan membuat seutas senyum terlukis di wajahnya...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun