Mohon tunggu...
Ningwang Kembang
Ningwang Kembang Mohon Tunggu... -

Luv 2 read\r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ragu dalam Malamku

4 Februari 2011   18:54 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:53 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malam ini diam, Pucuk-pucuk cemara terpaku bisu Membawa jiwaku mengembara… Hingga menembus batas lamunku

Masuk ke dalam ruang sendiriku

Secercah sapa mengetuk menggambarkan hati

Ada lembayung,

Di perasaan tembus malam

Bukan cinta, namun mengisi

Bukan rindu, namun menunggu

Dan bukan sesuatu, namun hadirnya memberi warna

Menggapai malam

Dalam canda menggelitik rasa

Jika tanpa percaya

Maka warna yang ada pun kelabu rupanya

Say it or don’t mention it at all

Untukmu yang meragu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun