Dalam senyap malam yang lembut berlalu, Tidur datang sebagai pelukan sang waktu. Di pelukannya, hati dan pikiran beristirahat, Renungan terbentang dalam mimpi-mimpi yang tak terduga.
Tidur, pintu menuju alam bawah sadar yang luas, Mengungkap misteri dan rahasia yang terpendam. Seperti sungai yang mengalir dalam gelap, Pikiran berlayar menuju tempat yang tak terjamah.
Dalam tidur, jiwa berdansa dengan khayalan, Mengukir kisah-kisah baru di tanah imajinasi. Seakan waktu menjadi tak berarti, Hanya ada perjalanan melintasi dunia abstrak dan nyata.
Namun dalam tidur juga ada ketenangan, Sejenak dunia terasa damai tanpa beban. Seperti malam yang menutupi bumi dengan gelap, Tidur mengembalikan semangat yang terjaga.
Renungan muncul dalam aliran mimpi, Seperti bintang-bintang yang bersinar di langit gelap. Kita merenungi perjalanan hidup dan harapan, Saat mata tertutup, tapi hati tetap terbangun.
Tidur, renungan dalam perjalanan mimpi, Memberi istirahat bagi yang lelah merayap. Dalam hening, ada ruang untuk menemukan diri, Sebelum mata kembali membuka tirai dunia yang nyata.
Surabaya, Agustus 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H