Mohon tunggu...
Nindya Dwita Haidesha Fitri
Nindya Dwita Haidesha Fitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/Universitas Mataram

Saya adalah seseorang yang mandiri dan berpendirian kuat. Saya percaya pada pentingnya memiliki prinsip yang teguh dan tidak mudah terpengaruh oleh pendapat orang lain. Bagi saya, menghabiskan waktu bersama diri sendiri adalah kesempatan yang berharga untuk refleksi dan pertumbuhan pribadi. Saya menikmati momen-momen kesendirian, baik untuk membaca buku, menulis jurnal, atau sekadar berjalan-jalan menikmati alam. Dengan menikmati waktu bersama diri sendiri, saya merasa lebih terkoneksi dengan diri saya, mampu mengenal diri lebih dalam, dan menjaga keseimbangan emosi serta pikiran. Di sisi lain, saya juga orang yang menyenangkan dan mudah bergaul. Saya menikmati kebersamaan dengan teman-teman dan memiliki banyak teman dari berbagai latar belakang. Saya senang berbagi cerita, tertawa bersama, dan membangun hubungan yang bermakna. Bagi saya, keseimbangan antara waktu untuk diri sendiri dan waktu untuk bersosialisasi sangat penting untuk hidup yang seimbang dan memuaskan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pelatihan Seni Tari Kreasi di SD Negeri 1 Sesela Tingkatkan Pemahaman dan Apresiasi Seni Tari

2 September 2024   22:20 Diperbarui: 2 September 2024   22:21 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

SD Negeri 1 Sesela mengadakan pelatihan seni tari kreasi dengan tujuan meningkatkan pemahaman dan apresiasi seni tari di kalangan siswa. Kegiatan ini diadakan sebagai bagian dari upaya sekolah untuk melestarikan warisan budaya Indonesia melalui pendidikan.

Pelatihan ini berlangsung selama empat minggu, dimulai pada awal Maret dan akan berakhir pada akhir bulan ini. Program ini mencakup berbagai aspek seni tari, mulai dari pengenalan sejarah dan filosofi tari, teknik dasar dan lanjutan, hingga koreografi dan penampilan di panggung. Dengan pendekatan yang komprehensif, siswa diajak untuk memahami makna di balik setiap gerakan tari, serta bagaimana tarian tersebut mencerminkan nilai-nilai budaya masyarakat Indonesia.

"Kami ingin siswa tidak hanya belajar menari, tetapi juga memahami makna dan nilai-nilai yang terkandung dalam setiap gerakan tari," ujar kepala sekolah SD Negeri 1 Sesela, Ibu Nurhayati. "Dengan memahami filosofi di balik tarian, kami berharap siswa dapat mengapresiasi keindahan dan kompleksitas seni tari, baik yang tradisional maupun kontemporer."

Pelatihan ini juga melibatkan pelatih tari profesional yang memberikan bimbingan kepada siswa dalam mengeksplorasi kreativitas mereka. Selain itu, siswa diberikan kesempatan untuk menciptakan gerakan tari kreasi baru, yang menggabungkan elemen-elemen tari tradisional dengan sentuhan modern. Hal ini bertujuan untuk memperkaya pengalaman seni siswa dan mendorong mereka untuk mengekspresikan diri secara kreatif.

Dalam pelaksanaan pelatihan, siswa diajarkan berbagai teknik tari secara bertahap. Pada sesi pertama, mereka mempelajari gerakan dasar tari tradisional dan makna di balik gerakan tersebut. Selanjutnya, pada sesi berikutnya, siswa mulai diajak untuk mengembangkan gerakan tari kreasi mereka sendiri. Melalui proses ini, siswa tidak hanya belajar teknik menari, tetapi juga berlatih untuk bekerja sama dan berkomunikasi dalam tim, yang sangat penting dalam sebuah pertunjukan tari.

Pelatihan ini diakhiri dengan penampilan tari kreasi oleh siswa yang akan diselenggarakan di acara "Festival & Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2024". Acara ini akan menjadi kesempatan bagi siswa untuk menunjukkan hasil dari pelatihan mereka dan berbagi karya mereka dengan komunitas sekolah serta masyarakat setempat. "Kami sangat bangga dengan kerja keras dan dedikasi yang ditunjukkan oleh siswa selama pelatihan ini. Kami berharap mereka dapat menampilkan yang terbaik di acara FLS2N nanti," tambah Ibu Nurhayati.

Para orang tua dan guru juga sangat antusias dengan program pelatihan ini. Mereka melihat adanya perkembangan positif pada siswa, baik dalam keterampilan menari maupun dalam pemahaman mereka terhadap seni tari sebagai bagian dari budaya Indonesia. "Anak saya menjadi lebih percaya diri dan lebih memahami pentingnya seni tari sebagai warisan budaya kita," ujar salah satu orang tua siswa.

Dengan inisiatif ini, SD Negeri 1 Sesela berharap dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain dalam upaya melestarikan dan mengembangkan seni tari tradisional dan kontemporer di Indonesia. Sekolah juga berharap dapat terus mengadakan program-program serupa di masa depan untuk meningkatkan apresiasi seni dan budaya di kalangan generasi muda.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun