Mohon tunggu...
nindia melati
nindia melati Mohon Tunggu... -

music

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Kepolisian Tangkap Artis Fahri Albar lewat Laporan Warga dari Aplikasi Kekinian

21 Februari 2018   16:45 Diperbarui: 21 Februari 2018   16:52 548
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Satuan Tugas Narkoba kembali menangkap artis yang mengkonsumsi narkoba. Salah satu artis yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba adalah Fahri Albar. Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Mardiaz Kusi Dwihananto membenarkan hal tersebut.

Fahri Albar ditanggap dirumah pribadinya dikawasan jakarta selatan pada hari rabu 14 februari lalu, sekitar pukul 07.00 pagi (kompas.com). Dari tangannya didapatkan barang bukti berupa satu paket sabu, dua papan dumolid, puntungan ganja, dan alat bong cangklong (detik.com) .

Fahri Albar mengakui bahwa ia mengkonsumsi Ganja sejak 2015 dan sabu sejak tahun lalu. Fahri mengkonsumsi dumolit saat depresi dan saat ini sedang menjalani rehabilitasi. Selain itu Fahri mengakui bahwa terakhir kali ia menggunakan narkoba dalah sebulan lalu.

Namun hal tes urin yang dilakukan menunjukkan hasil yang positif yang berarti Fahri masih mengkonsumsi narkoba setidaknya seminggu sebelum penangkapan (Kompas.com). Polisi mengatakan Fahri terancam pidana penjara paling sedikit empat tahun dan paling banyak dua belas tahun. Sedangkan pihak Fahri sendiri sedang mengupayakan permohonan Rehabilitasi (Okezone.com).   

Penangkapan Fahri diawali dari laporan masyarakat melalui program aplikasi online milik DKI Jakarta yaitu Qlue. Setelah itu polisi melakukan pengintaian selama tiga bulan (Tribunnews.com). Pengerebekan Fahri Albar menambah daftar hitam artis Indonesia yang terjerat kasus narkoba.

Selain itu, penangkapan Fahri juga menunjukkan konsistensi kepolisian dalam menangani kasus narkoba di Indonesia terutama dikalangan selebriti yang jelas-jelas merupakan publik figur bagi masyarakat. Selain itu, ditindaklanjutinya laporan masyarakat melalui aplikasi Qlue menunjukkan bahwa pihak kepolisian membuka diri untuk melibatkan masyarakat dalam memberantas pengedaran narkoba.

Hal ini tentu memberikan dampak positif dan menambah kepercayaan masyarakat kepada pihak kepolisian sebagai aparat penegak hukum.

Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun