Mudik adalah salah satu tradisi yang dilakukan para perantau khususnya menjelang hari raya Idul Fitri. Tradisi mudik ini menjadi perhatian khusus bagi para perantau juga mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah.
Para perantau yang bekerja jauh dari kampung halaman kerap menjadikan momen mudik ini dengan kegiatan yang harus dilakukan. Alasannya macam-macam, antara lain rindu kampung halaman, menengok orang tua dan bersilahturahmi dengan seluruh keluarga yang masih tinggal di kampung.
Tradisi mudik dilakukan dengan besara-besaran ini mungkin hanya ditemukan di Indonesia saja sehingga pemerintah harus melakukan persiapan yang serius dan baik mulai dari infrastruktur, sistem lalu lintas, pengawasan angkutan umum yang akan dipakai dan pengadaan program mudik gratis.
Program mudik gratis ini banyak ditawarkan oleh kementerian-kementerian, pemerintah daerah atau pun perusahaan-perusahaan swasta, seperti PT Sidomuncul, PT. Alfa, PT. Indomarco Prismatama, PT Hyundai dan sebagainya.
Program mudik gratis ini tentu saja membahagiakan para perantau khususnya mereka yang tidak memiliki dana cukup atau mereka yang tidak kebagian tiket bus atau kereta api. Kesempatan untuk pulang kampung sangat terbuka lebar.
Sarana transportasi yang ditawarkan untuk mudik gratis ini pun bermacam-macam, seperti kapal laut, bus, dan kereta api. Para pemudk tinggal memilih sarana apa yang akan digunakan saat mudik nanti.
Penulis sendiri belum pernah mengikuti program mudik gratis Namun, dari hasil bincang-bincang beberapa teman dan saudara yang mengikuti mudik gratis ini ada beberapa persiapan yang harus dilakukan.
- Carilah informasi tentang instansi pemerintah, atau perusahaan swasta, dan BUMN yang menyelenggarakan program mudik gratis. Carilah di situs-situs resmi agar terhindar dari penipuan oknum yang tidak bertanggung jawab.. Kemudian pelajari tujuan kota dari program mudik gratis ini, sesuaikan tujuan kota atau kampung halaman. Perhatikan sarana transportasi yang ditawarkan oleh perusahaan tersebut. Jangan lupa pelajari pula cara mendaftarnya. Setelah memenuhi persyaratan dan mendaftarnya, lihat kapan jadwal untuk daftar ulang kembali. Biasanya ada jadwal daftar ulang untuk memastikan keikutsertaan pendaftar. Setelah mendapat kuota lakukan persiapan lainnya.
- Persiapkan barang-barang yang dibawa. Jangan membawa barang terlalu banyak agar tidak kerepotan saat turun naik kendaraan. Siapkan pakaian yang sekiranya dapat dipadu padankan agar tidak perlu membawa pakaian terlalu banyak.
- Bawalah makanan dan minuman yang cukup. Meskipun program mudik gratis ini memberikan faslitas makan dan minum, lebih baik membawa makanan dan minuman sendiri. Kita tidak tahu kondisi jalan. Bisa saja mobil yang membawa para pemudik terjebak kemacetan yang panjang.
- Siapkan mental dan kesabaran saat mengikuti program mudik ini. Kita berada di kendaraan yang mungkin saja tidakk enal karakter para penumpangnya. Bisa juga kita terjebak kemacetan yang panjang. Kesabaran sangat dibutuhkan saat kita berada di kemacetan yang mengular dan panjang.
- Bawalah uang tunai secukupnya dan hindari menggunakan perhiasan yang mencolok. Kejahatan akan timbul bila ada kesempatan. Nah, kita jangan membuka kesempatan orang lain berniat jahat dengan memakai perhiasan mencolok. Dan simpanlah uang yang kita bawa di tempat yang aman. Jangan menyimpan tas berisi uang di bagasi lebih baik dibawa.
- Jangan lupa membawa obat-obatan yang dibutuhkan. Jika ada obat khusus yang harus dibawa oleh kita atau salah seorang keluarga harus dibawa.
Setiap tahun saya mudik ke Jawa Tengah. Berbagai peristiwa bisa saja terjadi di perjalanan. Tips mudik gratis ini pun berlaku buat Anda yang berniat mudik dengan menggunakan kendaraan pribadi. Persiapkan juga mobil yang akan digunakan. Yakinkan adar kendaraan kita tidak mendapatkan masalah.
Berhati-hatilah saat di perjalanan. Selamat mudik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H