Mohon tunggu...
Nina Sulistiati
Nina Sulistiati Mohon Tunggu... Guru - Senang menulis, pembelajar, senang berbagi ilmu

Pengajar di SMP N 2 Cibadak Kabupaten Sukabumi.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Beginikah Rasanya "Booster" Covid-19?

4 Februari 2022   19:33 Diperbarui: 4 Februari 2022   19:38 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber :https://fkkmk.ugm.ac.id

Untuk menghilangkan keraguan, saya mencoba mencari tahu apa manfaat vaksin booster dan efek samping setelah divaksin booster. Saya baru mengetahui bila vaksin yang sudah diberikan dalam tubuh kita sebelumnya akan mengalami penurunan dalam menciptakan kekebalan dalam tubuh. Oleh karena itu dibutuhkan vaksin ketiga untuk meningkatkan kembali daya imun tubuh terhadap virus Covid-19 khususnya varian baru Omicron yang mudah menyebar.

Pada akhirnya saya bersedia untuk vaksinasi  dosis ketiga (booster) ini. Ada satu kejadian yang mengherankan saat saya diobservasi awal. Tekanan darah saya mencapai 180/100. Kata dokter saya belum bisa divaksin karena tekanan darah saya tinggi, meskipun saya tidak merasakan sakit pada tubuh. Dokter menyarankan agar saya beristirahat terlebih dahulu selama tiga puluh menit. Rupanya saya terlalu cape dan kurang tidur semalam sehingga tekanan darah saya tinggi.

Akhirnya saya beristirahat dan mencoba rileks. Saya berusaha untuk santai dan membaca beberapa  zikir. Setelah lima belas menit saya dicek kembali tekanan darah. Dan alhamdulillah kali ini turun menjadi 120/90, ukuran normal sehingga saya bisa ikut vaksinasi

Satu tahap sudah saya lalui. Kini tinggal menunggu reaksi paska vaksinasi Sebelum divaksin saya sempat menanyakan tentang jenis vaksin booster yang digunakan saat itu kepada petugas. Dia mengatakan jenis vaksin yang digunakan yaitu vaksin merk Pfizer.

Sebelum saya menuliskan artikel ini saya mencari tahu tentang vaksin ini. Laman www.cnbcindonesia.com menjelaskan bahwa vaksin merek Pfizer sudah mendapat izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) dari Badan POM untuk digunakan sebagai suntikan penguat (booster) vaksin Covid-19. Penggunaan Pfizer sebagai vaksin penguat bisa menimbulkan beberapa efek samping kepada penerimanya. Efek samping yang akan dirasakan adalah sakit di sekitar bekas suntikan, sakit sendi, sakit otot dan demam.

Nah, untuk mengantisipasi efek tersebut saya sudah menyiapkan parasetamol sebagai pertolongan pertama. Sampai malam ini, pukul 19.00, efek samping yang terasa hanya rasa ngilu di persendian. Semoga tidak efek lain yang akan saya rasakan paska vaksinasi. Saya berpendapat tidak perlu ada kekhawatiran yang berlebihan saat akan mendapatkan vaksin dosis ketiga ini karena manfaatnya pun sangat dibutuhkan oleh tubuh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun