Mohon tunggu...
Nina Sulistiati
Nina Sulistiati Mohon Tunggu... Guru - Senang menulis, pembelajar, senang berbagi ilmu

Pengajar di SMP N 2 Cibadak Kabupaten Sukabumi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi 15: Belajar Membaca dan Tata Bahasa

13 November 2021   23:20 Diperbarui: 12 Desember 2021   13:10 438
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

  Karya Nina Sulistiati


Selamat pagi,  anak-anak." Sapa pagi penuh keikhlasan
Menyambut pagi nan penuh asa
Wajah-wajah polos terbalut renjana
Menyambut sapa penuh suka cita

"Hari ini kita akan belajar membaca dan tata bahasa. "
"Apa guna membaca bila buku-buku tiada berpunya."
"Apa pula membaca andai semua kini sudah tersedia di ujung jari kita. "
"Untuk apa tata bahasa jika kata tak bermakna lebih mudah dicerna.
Kalimat tak santun dan babling  beredar di media. "

Senyum lembut itu kembali hadir.
"Anakku,  hidup  laksana kertas kosong yang harus diisi dengan goresan kata penuh makna yang kau dapat dari membaca."
"Otak kita laksana gelas kosong yang harus diisi air agar berguna. Air ibarat pengetahuan yang harus kau bisa. "
"Membaca dan tata bahasa sarana menguak makna. "

Duniamu indah dengan membaca
Bahasamu santun dengan tata bahasa.

Cibadak,  14 November 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun