Mohon tunggu...
Nina Rinda
Nina Rinda Mohon Tunggu... Lainnya - ...

Hobi jalan-jalan ke pantai

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengabdian kepada Masyarakat: Pendampingan Penyusunan Lembar Kerja Peserta Didik di Magetan

23 Juli 2023   11:01 Diperbarui: 23 Juli 2023   11:02 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di Magetan (Dokpri)

Berpikir kritis merupakan salah satu keterampilan abad 21 yang perlu dikuasai oleh peserta didik. Berpikir kritis berhubungan erat dengan pembelajaran matematika yang ditunjukkan dengan kesesuaian sifat matematika yang abstrak dan terstruktur, serta didukung oleh Kurikulum Merdeka dalam Profil Pelajar Pancasila.

Dalam membelajarkan keterampilan berpikir kritis di kelas matematika sebaiknya didukung oleh perangkat pembelajaran yang mengaktifkan peserta didik. Lembar kerja peserta didik (LKPD) merupakan sarana yang membantu dan mempermudah siswa dalam kegiatan pembelajaran sehingga terwujud interaksi yang efektif antara siswa dengan guru dan dapat meningkatkan aktivitas serta prestasi belajar peserta didik.

Rahaju dkk. (2022), dalam penelitiannya, menemukan bahwa mahasiswa tahun pertama jurusan matematika masih banyak yang melakukan kesalahan dalam mengkategorikan kebenaran pernyataan. Kesalahan tersebut terletak pada analisis mahasiswa dalam argumen mereka ketika melakukan justifikasi. Hal serupa ditemukan oleh Susilowati et al. (2017) yang mengemukakan bahwa keterampilan berpikir kritis peserta didik madrasah Aliyah (MA) di Kabupaten Magetan masih rendah. Dengan demikian, keterampilan berpikir kritis peserta didik perlu dikembangkan pada level yang lebih rendah dan LKPD dapat digunakan sebagai sarana untuk mengembangkannya.

Berdasarkan hasil tersebut, Universitas Negeri Surabaya (Unesa) dan MGMP Matematika Kabupaten Magetan bekerja sama untuk memberikan pengalaman bagi guru SMP di Kabupaten Magetan dalam mengembangkan pembelajaran matematika. Dukungan ini berupa pendampingan penyusunan LKPD untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis peserta didik level SMP yang dikemas dalam bentuk Pengabdian kepada Masyarakat (PkM). Dengan bertambahnya wawasan guru dalam menyusun LKPD, diharapkan peserta didik dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritisnya.

Pemaparan oleh tim dosen Unesa (Dokpri)
Pemaparan oleh tim dosen Unesa (Dokpri)

Pemaparan oleh tim dosen Unesa (Dokpri)
Pemaparan oleh tim dosen Unesa (Dokpri)
Kegiatan pengabdian yang dilaksanakan oleh kelompok PkM yang beranggotakan Nina Rinda Prihartiwi, M.Pd., Dr. Endah Budi Rahaju, M.Pd., dan Dr. Siti Khabibah, M.Pd. ini dilaksanakan pada Sabtu, 22 Juli 2023 di SMK Negeri 1 Magetan. Koordinasi kegiatan ini dilaksanakan antara kelompok PkM dengan Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Matematika SMP, Purwanto, S.Pd.

Peserta yang mengikuti kegiatan PkM ini tersebar dari SMP se-Kabupaten Magetan, baik sekolah negeri maupun swasta. Peserta terlihat antusias dan bersemangat mengikuti kegiatan pendampingan ini, dengan memberikan pertanyaan dan respon sehingga menjadi diskusi yang interaktif.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan penugasan yang diberikan kepada peserta. Peserta diminta membuat desain LKPD yang dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis peserta didik secara berkelompok. LKPD hasil pengembangan peserta akan dipresentasikan dan akan diberikan review dan feedback oleh tim dosen pelaksana PkM pada pertemuan online yang telah disepakati. LKPD yang telah dikembangkan oleh peserta diharapkan dapat menjadi referensi dalam mengembangkan LKPD matematika pada subjek lainnya.

Referensi:

Rahaju, E. B., Khabibah, S., Rosyidi, A. H., Prihartiwi, N. R., & Kurniasari, I. (2022). Pengembangan Bahan Ajar Matematika Sekolah untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa. Laporan Penelitian Kebijakan 2022.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun