Agak mengherankan sekaligus membahagiakan juga mengamati mayoritas Tunist dan mayoritas Fatinistic kompak saling menghargai dengan ciutan yang positif didunia maya dan nyata.
Mungkin hal ini dikarenakan biduan dan biduanita itu masih seumuran bayi memasuki dunia nyanyi dan sama-sama muda, sehingga penggemarnya juga berusia muda sehingga komunikasipun nyambung satu sama lainnya. Ternyata memang factor x = u., u=usia itu sangat luar biasa efeknya ya, hadewww ngiri pake banget dengan factor u ini, uppsss kok malah curcol! xixixixi.
Sebagai penutup, satu komentar Mbah Tanpo Asmo yang dengan bijaknya berfilosofi ketika syuting video clip ini menarik untuk disimak,' Secara tidak langsung Fatin menjadi simbol kerukunan umat beragama.  Ntin dengan hijabnya membawa simbol keislamannya,  Ruben dengan gambar salib membawa  simbol ke nasraniannya tetapi tetap solid. Semoga tetap solid juga kedua fans-nya (Fatinistic dn Tunis). Jadi untuk bergaul tidak perlu saling mengikuti budaya masing masing, begitupun untuk go international, kita tidak perlu mengikuti budaya mereka. (Quoted: Tanpo Asmo, 23 April 2014, on FFG+). Salam foyyaaa...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
