Mohon tunggu...
Nimatul UlyaSari
Nimatul UlyaSari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Malang

Haii!! aku Ulya mahasiswa UM semester 3, Hobi memasak,nonton komedi,dan sangat suka dengan pemandangan alam. Salam kenal yaaa!!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

(Opini) Tantangan dalam Perkembangan Teknologi Pendidikan pada Masa Pandemi

13 Oktober 2022   07:00 Diperbarui: 19 Oktober 2022   17:09 1372
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendidikan adalah usaha yang terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan Negara (Menurut UU No. 20 tahun 2003 ). 

Selain itu Tujuan akan pendidikan yaitu untuk menciptakan peserta didik yang berkualitas dan berkarakter sehingga memiliki pandangan yang luas kedepan untuk mencapai suatu cita- cita yang di harapkan dan mampu beradaptasi secara cepat dan tepat di dalam berbagai lingkungan. Karena pendidikan itu sendiri memotivasi diri kita untuk lebih baik dalam segala aspek kehidupan.

Pada Era Sekarang Teknologi menjadi alternatif untuk kemajuan sistem pendidikan. Di abad ke-21 ini, pendidikan diharuskan untuk bisa semakin maju, kreatif serta mudah diakses oleh semua kalangan. 

Dalam dunia pendidikan perkembangan teknologi mulai dirasa memiliki dampak yang positif karena dengan adanya perkembangan teknologi, dunia mulai memperlihatkan perubahan yang cukup signifikan.

Tetapi walaupun dunia pendidikan sudah berkembang sangat pesat, kemajuan ini tidak didukung dengan adanya Sumber Daya Manusia (SDM) yang memadahi disebabkan dibutuhkannya penyesuaian baik dari pendidik maupun peserta didiknya.

Perlu adanya adaptasi terhadap fenomena ini, namun kemajuan global menuntut dunia pendidikan untuk selalu dan senantiasa menyesuaikan perkembangan teknologi dalam peningkatan mutu pendidikan, terutama penyesuaian penggunaanya terhadap pendidikan khususnya dalam proses belajar.

Terjadinya pandemi membuat kegiatan belajar mengajar diharuskan dilakukan secara daring. Kebijakan ini memaksakan pihak sekolah, peserta didik, serta orang tua untuk ikut andil dalam perkembangan teknologi. 

Pendidik diharuskan untuk melakukan proses pembelajaran online, dengan adanya hal ini harus menguasai strategi, metode, maupun pengembangan pembelajaran daring. 

Selain itu, yang lebih penting harus menguasai aplikasi dan internet yang digunakan. Kendala yang dihadapi dari pembelajaran daring ini masih banyaknya pendidik yang kurang menguasai teknolgi.

Demikian pula Pendidik berpikir bahwa dengan menerapkan teknologi mempersulit mereka karena harus dituntut untuk selalu mampu memperbarui pengetahui dari berbagai sumber. 

Permasalah inilah yang menjadi tantangan untuk pendidik dalam menghadapi pendidikan berbasis teknologi. Pendidik diharuskan untuk menguasai perkembangan zaman demi kemajuan dan kebaikan suatu bangsa, dalam hal khususnya dunia pendidikan.

Adapun tantangan yang dihadapi bagi peserta didik, belum siap untuk melakukan proses pembelajaran secara online. Selain ketersediaan sarana dan prasarana yang masih terbatas, juga belum dibiasakan aplikasi pembelajaran berbasis online sehingga dengan terpaksa menggunakan aplikasi atau internet sebagai media pembelajaran.

Begitu pula orang tua lebih merasakan dampak dari pembelajaran online ini. Orang tua terpaksa menjadi pendidik yang mendampingi anaknya dalam melakukan proses pembelajaran. Orang tua mulai merasakan betapa sulitnya menjadi seorang pendidik, dan masih banyak lagi tantangan yang harus dihadapi pada masa pandemi ini.

 

Lantas bagaimana cara mengatasi tantangan tersebut?

Pendidik diharuskan memiliki pengetahuna dan keterampilan dalam menggunakan aplikasi dan sumber-sumber digital dalam kegiatan belajar mengajar agar tercapainya pembelajaran yang efektif. Harus menyediakan materi yang berkualitas dan yang terbaru untuk meningkatkan mutu pembelajaran.

Pendidik dan peserta didik harus memiliki akses terhadap teknologi digital dan internet dalam kelas, sekolah, dan lembaga pendidikan. Ini berarti sekolah harus memiliki sarana prasarana yang memadai yang berkaitan dengan teknologi informasi dan komunikasi, seperti tersedianya komputer/laptop, jaringan internet, laboratorium komputer,serta memberikan paketan internet kepada peserta didik dan pendidik secara gratis dalam setiap bulannya.

Dan yang tidak kalah penting adalah, adanya kemauan dan dukungan dari semua pihak, baik dari kepala sekolah, pendidik, dan peserta didik untuk menerapkan pembelajaran dengan dukungan teknologi komunikasi dan informasi tersebut dengan sarana dan prasarana yang dimiliki.

 



Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun