Mohon tunggu...
Ni Luh Widiawati
Ni Luh Widiawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Artikel

Ni Luh Widiawati 2012061002

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Turun Drastis! Jakarta Tercatat 0% Kematian Covid-19, Akankah Kembali Normal?

30 Oktober 2021   11:15 Diperbarui: 30 Oktober 2021   11:22 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Infeksi covid-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh virus corona dan menimbulkan gejala utama berupa gangguan pernapasan. Penyakit ini menjadi sorotan karena kemunculannya di akhir tahun 2019 pertama kali di Wuhan, China. Lokasi kemunculannya pertama kali ini, membuat covid-19 juga dikenal dengan sebutan Wuhan virus.  Selain China, virus corona juga menyebar secara cepat ke berbagai negara lain, termasuk Jepang, Thailand, Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat, dan bahkan sampai ke Indonesia. Penyebab penyebab dari penyakit covid-19 adalah virus single stranded RNA yang berasal dari kelompok Coronaviridae. Dinamakan coronavirus karena permukaannya yang berbentuk seperti mahkota (crown/corona).

Virus corona dari Wuhan ini merupakan virus baru yang belum pernah teridentifikasi pada manusia sebelumnya. Karena itu, virus ini juga disebut sebagai 2019 Novel Corona virus atau Covid-19.Virus corona umumnya ditemukan pada hewan seperti unta, ular, hewan ternak, kucing, dan kelelawar. Manusia dapat tertular virus apabila terdapat riwayat kontak dengan hewan tersebut, misalnya pada peternak atau pedagang di pasar hewan.

Penularan virus covid-19 yang mudah menyebar menyebabkan banyak negara yang terpapar virus ini juga, khususnya Indonesia. Virus corona masuk ke Indonesia pertama kali ketika dinyatakan terdapat dua orang warga indonesia terpapar dari warga negara Jepang yang menemui mereka di Depok, Jawa Barat. Ini merupakan kasus pertama warga Indonesia positif corona di wilayah Indonesia. Meskipun kedua orang tersebut segera dirawat dan di isolasi di rumah sakit namun, virus corona sudah menyebar luas di Indonesia.  Indonesia pernah tercatat menjadi 10 besar negara dengan kasus tertinggi virus corona. Pada saat itu penambahan kasus dari 40.427 orang yang terpapar  menjadi 47.899 orang dalam hitungan satu hari. Angka tersebut mengalahkan Brasil dan Spanyol yang masing-masing melaporkan kasus harian sebanyak 45.094 dan 43.960 kasus. Dihari itu juga tercatat Indonesia mengalami 864 orang meninggal akibat covid-19 per harinya.

Dengan pertambahan tersebut, pemerintah kembali melakukan pengetatan terkait protokol kesehatan banyak peraturan dibuat, seperti melakukan lokdown dan PPKM. Penerapan PPKM ini dilakukan secara bertahap mulai dari level 1 hingga level 4. Dengan kerja keras pemerintah untuk melakukan pengetatan terkait protocol kesehatan dapat diharapkan semua warga Indonesia bisa menaati peraturan demi mencegah penambahan kasus covid 19 tersebut.

Banyak wilayah Indonesia yang sudah melakukan PPKM tersebut,dan dengan ketaatan warga Indonesia dalam menjalankan protocol kesehatan dapat membuahkan hasil. Kasus covid 19 sudah menurun dari sebelumnya Indonesia dikatakan menjadi 10 besar kasus terbanyak di dunia. dengan menurunnya kasus covid 19 ini sudah banyak tempat-tempat umum dibuka kembali seperti tempat wisata, tempat umum, dan bahkan sekolah pun sudah dibuka juga meski dibuka secara bertahap.

Khusunya di Jakarta yang menjadi provinsi di Indonesia yang paling banyak menyumbangkan kasus positif dan angka kematian akibat covid 19. Namun pada kamis, 7 Oktober 2021 angka kematian di jakarta akibat terpapar virus corona dilaporkan sebanyak 0%. Hal ini terjadi karena ketaatan warga Jakarta dalam mematuhi protocol kesehatan. Akankah dengan 0% kasus kematian akibat covid 19 di Jakarta dapat memulihkan Indonesia?

Semoga dengan kabar tersebut bisa memulihkan Indonesia dari kasus covid 19. Agar nantinya semua sektor bisa kembali normal seperti sektor pariwisata, pertanian, dan lain sebagainya agar nantinya bisa memulihkan per ekonomian. Dengan kasus kematian 0% di Jakarta dapat diharapkan pula dari daerah-daerah yang masih mengalami peningkatan kasus covid 19 dapat mengikuti Jakarta, dengan selalu mematuhi protocol kesehatan. Agar nantinya diharapkan Indonesia dapat kembali normal tanpa adanya kasus covid 19 ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun