Kediri-Jumat 18/08/23, Mahasiswa Kelompok 02 KKN IAIN Kediri telah mengadakan upacara perpisahan yang berlangsung di Lapangan Desa Bobang. Sehari sebelum acara dimulai, para mahasiswa telah mempersiapkan segala perlengkapan yang diperlukan, agar upacara tersebut berjalan dengan lancar.
Pukul 08.00 pagi, acara dimulai oleh Saudari Winda sebagai Protokol, dan dipimpin oleh Saudara Achmad Sultan sebagai Pemimpin Upacara. Beberapa Pemimpin Peleton lainnya seperti Saudara/i Ikna, Ihsan, dan Tamam juga turut terlibat dalam acara tersebut. Acara berlangsung serta di hadiri oleh beberapa perangkat desa seperti lurah, kasun, dan juga dihadiri oleh beberapa kelompok masyarakat seperti ibu-ibu PKK, petugas posyandu, pemuda-pemudi karang taruna dan juga beberapa instansi pendidikan yakni kepala sekolah, guru pengajar dan siswa - siswi kelas 5 dan 6 SD Bobang 1 dan SD Bobang 2.
Momentum penting tersebut dilanjut dengan pengibaran bendera Merah Putih yang dibawakan oleh tiga mahasiswa yaitu Saudari Binti, Cucan, Kenia dan diiringi dengan lagu kebangsaan "Indonesia Raya" yang dipandu oleh Saudari Ulil. Setelah itu, Bapak Yatiran selaku Kepala Desa Bobang memberikan sambutan sebagai pembina. UUD 1945 dibacakan oleh Saudari Etika. Kemudian, pembacaan Pancasila yang diikuti oleh semua peserta. Dan dilanjut dengan do'a bersama yang dipimpin oleh Bapak Arif selaku Kepala Dusun bobang sebagai penutup acara.
Dilanjut dengan sambutan dari DPL KKN IAIN Kediri Kelompok 2, Ibu Binti Mutafarida. Menyampaikan ungkapan rasa terimakasih kepada seluruh jajaran perangkat desa serta para warga Desa Bobang atas diterimanya dengan baik mahasiswa/i KKN IAIN Kediri di desa tersebut.
Simbolis perpisahan ditandai dengan penyerahan vandel dari KKN kelompok 02 kepada Desa Bobang, yang diwakili oleh ibu Binti Mutafarida, S.E., M.E.I. kepada Lurah Desa Bobang Bapak Yatiran. Dilajut Mahasiswa menyerahkan simbolis kepada Ibu DPL. Kemudian penyerahan kerajinan tangan berupa tas cantik. Dimana, tas tersebut ialah hasil dari karya ibu-ibu pkk desa Bobang yang menjadi kenang-kenangan dari Mahasiswa untuk Desa Bobang.
Acara selesai dan berjalan dengan lancar tanpa ada satupun kendala. Kemudian, acara ditutup dengan sesi foto bersama dengan para peserta upacara.
