Mohon tunggu...
Nilam Sakinah
Nilam Sakinah Mohon Tunggu... Lainnya - Nilam Sakinah 23107030090 mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Nama saya Nilam Sakinah hobby saya traveling, warna favorit saya hijau

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Anak Kos Dituntut Kreatif: Apakah Food Prep Menjadi Solusi bagi Kehidupan Anak Rantau?

3 Juni 2024   01:14 Diperbarui: 3 Juni 2024   01:58 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Anak kos selalu identik dengan kehidupannya yang terbiasa mandiri, anak kos juga dituntut untuk terampil mengatur uang bulanan agar tidak habis sebelum waktunya. Namun fakta yang sering terjadi justru sebaliknya, anak kos tak jarang merasakan kehabisan uang saku sebelum waktunya, lantas hal apa yang bisa anak kos lakukan untuk meminimalisir hal tersebut?

Jika diakumulasikan, pengeluaran terbesar anak kos jatuh pada uang makan yang harus dikeluarkan setidaknya tiga kali dalam sehari. Maka untuk mensiasati permasalahan ini Anda bisa menormalisasikan food prep dalam kehidupan Anda guna menghemat pengeluaran. Selain meminimalisir pengeluaran food prep juga bisa menjadi wadah untuk mengasah skill memasak Anda yang nantinya akan berguna untuk masa yang akan datang.

Food prep atau proses mempersiapkan bahan makanan ini rasanya sudah tidak asing lagi, dengan food prep Anda bisa menghemat setidaknya kurang lebih 40% sampai 50% pengeluaran setiap bulannya.

Hal ini bisa terjadi dikarenakan harga makan yang selama ini dipesan untuk satu kali makan hampir setara dengan membelanjakan uang Anda untuk mendapatkan bahan pangan untuk tiga kali porsi makan. Tentu saja hal ini menjadi solusi yang efektif bagi para anak kos yang ingin memulai hidup hemat dan menabung untuk keperluan-keperluan yang lainnya.

Bagi Anda yang baru ingin memulai kehidupan food prep Anda tidak perlu bingung untuk mengambil langkah awal, Anda bisa memulai dari mencari resep masakan simple yang nantinya akan Anda recook. 

Teknik food prep ini bisa Anda terapkan untuk satu minggu kedepan sehingga ketika Anda mulai berbelanja bahan-bahan pangan tidak perlu membelinya dengan jumlah yang berlebihan. Anda dituntut untuk bisa memperkirakan setidaknya bahan pangan yang Anda beli cukup untuk keberlangsungan hidup Anda selama satu minggu kedepan.

Maraknya kehidupan food prep tidak hanya berlaku untuk para ibu rumah tangga saja, sekarang anak kos juga mulai banyak yang menerapkan hidup food prep ini, namun dibalik kehidupan food prep yang bisa menghemat pengeluaran bulanan,

Anda diharuskan untuk bisa mengatur waktu agar nantinya tidak membuat Anda keteteran, apa lagi ketika mendekati jam masuk kuliah. Dengan ini sedikit tips dan trik yang diharapkan bisa membantu para anak kos kedepannya:

  • Cobalah untuk membersihkan bahan pangan yang telah Anda beli sebelumnya

Jika Anda membeli sayur mayur Anda bisa mulai merapikan dengan cara memilih bagian yang nantinya akan Anda konsumsi dan bagian yang akan Anda buang, Anda bisa menyimpannya di storage penyimpanan makanan dengan cara memberi alas tisu di bagian bawah dan bagian penutup guna mencegah mudahnya pembusukan pada sayur. 

Anda juga bisa menerapkan hal yang serupa pada bawang putih, bawang merah dan cabai dengan tetap memisahkan storage antara bahan pangan yang satu dan lainnya. Jika Anda membeli bahan pangan hewani seperti daging ayam, ikan, daging sapi atau yang lainnya, Anda bisa mulai untuk merapikan dengan cara meletakkan pada storage dan jangan lupa untuk dimasukkan ke dalam freezer kulkas Anda.

  • Mulai menyusun sesuai kebutuhan per-hari

Hal ini bisa Anda lakukan apabila Anda memiliki jumlah storage yang memadai, setidaknya Anda membutuhkan kurang lebih tujuh storage guna mengelompokkan bahan pangan sesuai hari selama seminggu, namun jika Anda baru memulai food prep dan belum memiliki banyak storage Anda tidak perlu khawatir karena Anda bisa menerapkan tips pada poin pertama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun