Mohon tunggu...
NILA IKRIMA AGUSTIA
NILA IKRIMA AGUSTIA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Teknik Industri Universitas Islam Sultan Agung Semarang

.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Fungsi Ideologi dan Konstitusi Pancasila

14 Juni 2022   20:31 Diperbarui: 14 Juni 2022   20:32 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Ideologi merupakan sebuah konsep yang mendasar dan terpecaya dalam sebuah tatanan negara. Tanpa adannya ideologi yang kuat dan mendasar pada nilai-nilai budaya, suatu bangsa akan mengalami hambatan dan kesulitan dalam mencapai tujuan dan cita cita. Ideologi negara indonesia terdapat dalam pembukaan UUD 1945 pada alinea keempat yaitu pancasila adalah pandangan hidup bangsa dan sebagai dasar negara indonesia.

Dalam tatanan negara yang sangat terarah dan mempunyai banyak tuntutan serta aturan dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Maka dari itu suatu negara membutuhkan konstitusi untuk mengatur organisasi didalam negara nya dan juga sebagai pengawasan akan pemerintahan. Mungkin, tanpa konstitusi dalam negara akan menimbulkan kerakusan dan sifat penyelewengan dalam organisasi. Hal terkait dalam pengamalan konstitusi khususnya di Indonesia akan menjadi baik ketika nilai-nilai dasar pada Pancasila di pakai untuk pedoman bernegara secara baik. Tidak itu pula Pancasila mempunyai 5 nilai dasar dimana jika diterapkan dan diamalkan akan membawa kemajuan bagi bangsa dan negara Indonesia dalam mengatasi kemajuan zaman. Pancasila juga mengajarkan arti penting tanggung jawab antar kemanusiaan sebagai makhluk sosial yang beretika dan bermoral.

Urgensi pendidikan pancasila dapat memperkokoh jiwa kebangsaan para pelajar khususnya mahasiswa sehingga menjadi dorongan dan penunjuk jalan bagi calon pemegang kepemimpinan bangsa dalam berbagai bidang dan tingkatan. para calon generasi muda yang dapat meneruskan kepemimpinan bangsa seharusnya tidak mudah untuk terpengaruh berbagai macam paham paham asing yang dapat memecah belah dan mempengaruhi pemikiran yang tidak sejalan dengan nilai nilai Pancasila. Pentingnya Pendidikan Pancasila yang diajarkan di sekiolah maupun perguruan tingga khususnya bertujuan untuk menjawab tantangan dunia dengan mempersiapkan warga negara dan para calon generasi muda dengan bekal pemahaman pengetahuan dan pengamalan pengamalan Pancasila. Untuk melahirkan generasi generasi yang menjadi kekuatan inti juga penerus tahta kepemimpinan kelak juga pembangunan bangsa ini maka dari itu generasi muda bangsa harus dalam keadaan siap sebagai penerus penerus kepemimpinan baik dalam Setiap Lembaga-lembaga tinggi negara, badan-badan negara, lembaga daerah, lembaga infrastruktur politik, dan lembaga lain menjunjung tinggi nilai nilai luhur pancasila.

Tak hanya bekal ilmu pegetahuan dan pemaham tentang kenegaraan semata para  generasi penerus bangsa sebagai calon pemimpin harus mempunyai rasa tanggung jawab akan rakyatnya bahkan menurut ajaran agama islam seorang pemimpin harus bisa mempertanggungjawabkan kepemimpinannya. Sebuah hadits yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim membahas soal tugas seorang pemimpin. "Barangsiapa yang diangkat oleh Allah untuk memimpin rakyatnya, kemudian ia tidak mencurahkan kesetiaannya, maka Allah haramkan surga baginya."

Untuk mewujudkan masyarakat pancasila perlu usaha secara berencana dan terarah. Tujuannya agar nilai nilai Pancasila sungguh di amalkan dan dihayati segenap bangsa dan warga negara dan diharapkan pembinaan pembinaan masyarakat agar menjadi  insan pancasila dan pembangunan bangsa untuk memujudkan masyarakat pancasila.Pembinaan insan pancasila dapat melalui jalur Pendidikan ataupun organisasi masyarakat. Mengamalkan dan mengamankan Pancasila sebagai dasar negara mempunyai sifat memaksa, artinya setiap warga negara harus tunduk  dan taat akan aturan aturan yang terikat dengan Pancasila dengan catatan siapapun yang melanggar hukum harus ditindak menurut hukum yang berlaku dinegara Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun