Mohon tunggu...
Nila Fadilasanti
Nila Fadilasanti Mohon Tunggu... Penulis - Nilafadilasanti

Perbanyaklah membaca agar banyak pengetahuan

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Penjelasan tentang Tauhid

5 Januari 2020   14:44 Diperbarui: 18 Juni 2021   17:42 17872
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memahami dasar dari ilmu tauhid (unsplash/abdullah-oguk)

Tauhid secara bahasa artinya keesan, mengesakan tuhan. Tauhid dapat kita artikan menyakini bahwa tuhan itu esa. Tauhid berasal dari bahasa arab, masdar dari kata Wahhada, Yuwahhidu.

Dapat kita sempulkan bahwa ilmu tauhid adalah ilmu yang mempelajari tentang keesaan allah berdasarkan al-quran dan hadis.

Ada beberapa macam tauhid yaitu, tauhid rububiyah yaitu mengesakan Allah dalam segala perbuatan-perbuatannya, tauhid uluhiyah yaitu mengesakan  Allah dengan cara beribadah, dan ada juga tauhid Asma' dan Shifat yaitu mengesakan Allah dengan nama dan sifat-sifatnya yang telah dijelaskan dalam kitab suciNya maupun melalui lisan RasulNya.

Baca juga : Hubungan Ilmu Fiqh dan Ilmu Tauhid

Mempelajari ilmu tauhid sangat penting bagi kita karena setelah mempelajari ilmu tauhid kita akan mudah melakasanakan kebaikan dan melaksanakan perintah allah serta menjauhi semua laranganNya dan juga memjauhi kita dari perbutan yang buruk, dengan mempelajari ilmu tauhid, msaka seseorang akan memiliki perbedaan dari kaum kafir. 

Sesungguhnya tauhid lah yang menjadi perbedaa seorang muslim dengan orang kafir. Allah berfirman;

"Engkau (Muhammad) tidak akan mendapatkan suatu kaum yang beriman kepada allah dan hari akhirat saling berkasih sayang dengan orang-orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya, sekalipun orang-orang itu bapaknya, anaknya, saudaranya, atau keluarganya. Mereka itulah orang-orang yang dalam hatinya telah ditanamkan Allah keimanan dan Allah telah mengutkan mereka dengan pertolongan yang dating dari dia. Lalu dimasukan-Nya mereka kedalam surge yang mengalir dibawahnya syngai-sungai, mereka kekal didalamnya. Allah ridha terhadap mereka dan mereka pun merasa puas terhadap (limpahan rahnat-Nya). Merekalah golongan Allah. Ingatlah sesungguhnya golongan Allah itulah yang beruntung". (Q.S. Al-Mujadilah 22)

Baca juga : "Mencuri Tuhan": Dalam Bingkai Ilmu Tauhid Sebagai Payung Konflik

Ada beberapa tujuan mempelajari ilmu tauhid yaitu Agar manusia mengertahui Allah dengan segala hal yang wajib ada pada-Nya dan yang mustahid ada pada-Nya. Dan mempelajari ilmu tauhid juga agar kita lebih mengenal Allah SWT.

Setelah mengetahui tujuan mempelajari ilmu tauhid, ada juga beberapa manfaat  Mempelajari ilmu tauhid yaitu kita dapat mengetahui tentang Allah dengan segala hal yang ada padaNya, Mendapatkan informasi tentang rukun iman.

Dan juga agar kita Memperoleh kepuasan batin , keselamatan dan kebahagian hidup didunia dan si akhirat. Serta kita dapat terhindar dari pengaruh aqidah-aqidah yang menyesatkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun