Kehidupan yang harmonis tercipta dalam kehidupan praktis sehari-hari kalau Pancasila menjadi roh, jiwa, dan semangat hidup warga bangsa untuk memperkokoh roh kehidupan bersama warga bangsa sehingga saling menguatkan, saling menopang, saling menyemangati di tengah arus kemajuan teknologi komunikasih.
Kehidupan bersama warga bangsa yang dilandasi oleh semangat, roh, jiwa pancasila tentu saja membutuhkan perjuangan dan pengorbanan yang tulus dari tokoh bangsa untuk melaksanakan pembinaan Pancasila sehingga menyatu dengan kehidupan warga bangsa dan tidak tergerus arus perkembangan teknologi.
Mereka mampu dan mentadari betapa pentingnya mewujudkan nilai-nilai kebaikan, kebajikan-kebajikan, kebijaksanaan dan memiliki kualitas hidup atau mutu hidup dalam memahami, menghayati, dan melaksanakan nilai-nilai luhur Pancasila.
Dengan demikian maka pembinaan Pancasila dapat membentengi masyarakat, bangsa, dan negara sebagai sarana filterisasi ideologi asing yang secara terstruktur masuk ke Indonesia dan mengancam keberlangsungan cara hidup berbangsa dan bernegara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H