Mohon tunggu...
Nikolas Mauladitiantoro
Nikolas Mauladitiantoro Mohon Tunggu... Lainnya - hanya manusia biasa yang tak luput dari kesalahan

Seorang introvert pecinta kuliner dan terkadang mengamati permasalahan yang ada di Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Teka-teki di Balik Pindahnya Kantor Pertamina ke Sopo Del Milik Luhut

9 November 2021   16:09 Diperbarui: 9 November 2021   16:09 4065
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gedung Sopo Del Tower. Sumber foto: constructionplusasia.com

Karena adanya dugaaan penyalahan wewenang pejabat publik, maka pihak KPK dikabarkan akan melakukan penyelidikan apakah ada aksi korupsi di balik penyewaan gedung milik Luhut ke pihak Pertamina.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua KPK Saut Situmorang pada Rabu (7/8/2019). KPK menyatakan bahwa pihaknya tak bisa menyelidiki jika hanya ditataran proses tender, bagaimana mekanisme hingga gedung milik Luhut yang memenangkan pelelangan. 

Lebih lanjut, dari pihak KPK sendiri, Febri Diansyah mengatakan bahwa pengusutan baru bisa ditindak bila ada laporan dari masyarakat.  

Berita KPK yang siap mengusut jika benar ada dugaan korupsi di pemilihan gedung milik Luhut sebagai kantor sementara Pertamina juga mendapat sorotan publik. Salah satunya dari politisi yang juga praktisi hukum Ahmad Yani. Ia pun mengimbau dan turut serta akan mendukung KPK untuk bisa mengusut di balik penyewaan gedung untuk kantor Pertamina.

Akhirnya, persoalan mengapa perusahaan BUMN sekelas Pertamina bisa menyewa kantor di gedung milik Luhut ini menjadi anyep begitu saja meski publik merasakan ada kejanggalan. Pertamina sendiri seolah tanduk begitu saja kepada Luhut kala persoalan internalnya di beberkan Luhut ke publik. Apakah kini Luhut juga menguasai negara jalur BUMN? Atau, hanya berharap dari sebuah kata? Kata yang memikat semua orang pastinya. Komisi.

Semoga saja bukan seperti itu. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun