Â
Sedangkan kau, selalu menjadi pujaan, selalu mendapat pujian
Kau selalu berada pada posisi yang menguntungkan
Aku berada di pinggir persimpangan yang tak menentu
Posisi, dimana tak seorang pun membelaku
Tak seorang pun optimis dengan ide-ideku
Â
Saat ini, di awal tahun ini...
Akan kutunjukkan eksistensiku
Bahwa aku mampu membranding diri, menjadi insan yang "khoirunnas anfaa'uhum linnas"
Biarlah aku berusaha...
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!