Pemanfaatan Lahan Basah
      Luas lahan basah Kalimantan Selatan terbagi menjadi beberapa rentang. Dilihat dari tipologi wilayahnya, Kabupaten Barito Kuala merupakan wilayah dengan luas lahan basah terluas. Tak heran jika kota Selidah ini masih memanfaatkan lahan basah untuk kegiatan ekonominya, yakni sektor pertanian. Dalam penelitian ini kami tidak hanya mendokumentasikan kawasan lahan basah di Kabupaten Barito Kuala tetapi juga di Kabupaten Tapin.
      Adapun dalam penelitian ini kami mendokumentasikan beberapa foto kawasan lahan basah rawa pada gambar (1) kawasan lahan basah gambut pada gambar (2) anak sungai pada gambar (3) dan juga sungai pada gambar (4). Beberapa foto tersebut merupakan foto yang diambil pada tiga kecamatan yakni, Kecamatan Candi Laras, Kecamatan Mandastana dan juga Kecamatan Alalak dan merupakan data pribadi pada tanggal 12 November 2022.
Gambar 1. Lahan Basah Rawa             Â
Rawa merupakan daerah yang hampir selalu tergenang sepanjang tahun. Ketinggian air di daerah ini bervariasi dari sangat dangkal hingga cukup dalam. Rawa biasanya tergenang oleh sistem drainasee yang tersumbat. Lahan basah rawa pada gambar diatas merupakan lahan basah yang berada di Kecamatan Alalak tepatnya di Kabupaten Barito Kuala. Lahan basah rawa tersebut banyak dimanfaatkan warga untuk memancing ikan.
                 Â
Gambar 2. Lahan Basah Gambut
Gambut adalah jenis lahan basah yang terbentuk dari tumpukan bahan organik berupa sisa-sisa kayu, rumput, lumut dan sisa-sisa hewan yang membusuk di dalam tanah. Indonesia adalah negara dengan rawa-rawa yang sangat besar. Lahan basah gambut pada gambar diatas merupakan lahan basah yang berada di Kecamatan Mandastana. Lahan basah gambut tersebut banyak dimanfaatkan sebagai perkebunan kelapa sawit, banyak yang tertarik karena adanya jaminan tersedianya kepastian pendapatan dari kelapa sawit.