Mohon tunggu...
Niki RamdhoniFauzi
Niki RamdhoniFauzi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Niki Ramdhoni Fauzi biasa dipanggil niki adalah seorang mahasiswa Universitas Pamulang semester 2

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ragam Bahasa dalam kehidupan Sehari-hari

16 Mei 2023   06:35 Diperbarui: 16 Mei 2023   07:26 3849
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi ragam bahasa,foto : freepik

Bahasa adalah sarana komunikasi yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Setiap individu menggunakan bahasa untuk menyampaikan pesan, berinteraksi dengan orang lain, dan menyampaikan gagasan. Namun, bahasa tidaklah statis. Dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat menemukan berbagai ragam bahasa yang digunakan dalam berbagai konteks dan situasi. Ragam bahasa ini mencerminkan keragaman budaya, latar belakang sosial, dan lingkungan tempat kita tinggal. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa ragam bahasa yang umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

1.  Bahasa Formal Bahasa formal digunakan dalam konteks resmi, seperti dalam pidato, presentasi, atau dokumen tertulis seperti surat-surat resmi. Bahasa ini cenderung mengikuti aturan tata bahasa yang ketat dan menggunakan kosakata yang lebih kaku. Penggunaan bahasa formal ini memungkinkan komunikasi yang jelas dan efektif dalam situasi resmi.

2.  Bahasa Informal Bahasa informal adalah ragam bahasa yang digunakan dalam situasi yang lebih santai dan tidak terlalu resmi, seperti percakapan sehari-hari antara teman atau keluarga. Ragam bahasa ini seringkali lebih santai, dengan penggunaan kosakata yang lebih tidak terikat dan kalimat yang lebih pendek. Dalam bahasa informal, seringkali terdapat penggunaan bahasa gaul, singkatan, atau kata-kata slang yang spesifik untuk kelompok tertentu.

3.  Bahasa Teknis Dalam bidang-bidang khusus seperti kedokteran, hukum, atau teknologi, terdapat ragam bahasa yang dikenal sebagai    bahasa teknis. Ragam bahasa ini memiliki kosakata yang khusus dan istilah yang spesifik yang digunakan oleh para profesional dalam  bidang tersebut. Penggunaan bahasa teknis ini memungkinkan komunikasi yang akurat dan efisien di antara para ahli.

4.  Bahasa Akademik Dalam konteks pendidikan, terdapat bahasa akademik yang digunakan dalam tulisan ilmiah, esai, dan presentasi akademik. Bahasa akademik cenderung lebih formal dan menggunakan kosakata yang lebih kompleks. Struktur kalimat dalam bahasa akademik juga seringkali lebih rumit dan berisi argumen-argumen yang mendalam.

5.  Bahasa Jurnalistik Dalam bidang jurnalistik, terdapat ragam bahasa yang digunakan dalam menulis berita atau melaporkan peristiwa. Bahasa jurnalistik memiliki ciri khas yang mencakup kejelasan, singkat, dan objektivitas. Wartawan menggunakan bahasa ini untuk menyampaikan informasi secara cepat dan efektif kepada pembaca atau pendengar.

6.  Dalam era digital, bahasa netizen atau bahasa internet telah menjadi sangat populer. Bahasa ini digunakan di media sosial, platform pesan instan, dan forum online. Bahasa netizen seringkali ditandai dengan penggunaan singkatan, emotikon, tanda baca yang tidak konvensional, dan frasa populer yang sering muncul dalam meme atau viral di dunia maya

Penggunaan bahasa netizen mencerminkan keunikan budaya digital dan memperkuat identitas komunitas online. Contohnya adalah penggunaan singkatan seperti "lol" (laugh out loud), "omg" (oh my God), atau "tbh" (to be honest). Emotikon juga digunakan secara luas untuk mengekspresikan emosi atau reaksi, seperti 😂 untuk tertawa atau 😍 untuk mengungkapkan kekaguman.

7.  Bahasa Daerah atau Dialek Di berbagai wilayah di Indonesia, terdapat ragam bahasa daerah atau dialek yang digunakan oleh masyarakat setempat. Ragam bahasa ini mencerminkan keanekaragaman budaya dan sejarah suatu daerah. Contohnya, ada bahasa Jawa, bahasa Sunda, bahasa Minang, dan masih banyak lagi.

Penggunaan bahasa daerah atau dialek ini seringkali terjadi dalam lingkungan sehari-hari, seperti dalam percakapan dengan keluarga, tetangga, atau teman sebaya. Bahasa daerah juga memiliki kosakata, idiom, dan ungkapan yang khas untuk daerah tersebut, yang menambah kekayaan dan keunikan bahasa dalam kehidupan sehari-hari.

8.  Bahasa Multikultural Dalam masyarakat yang multikultural, seperti Indonesia, terdapat juga penggunaan bahasa multikultural. Bahasa multikultural mengacu pada penggunaan istilah atau kosakata dari berbagai bahasa yang ada dalam masyarakat tersebut. Contohnya, dalam bahasa Indonesia, terdapat penggunaan istilah atau kata serapan dari bahasa Jawa, Minang, Arab, Belanda, dan bahasa-bahasa lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun